
Bola.net - Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede menyebut gol cepat PSIS Semarang menjadi penyebab kekalahan timnya. Sebab, situasi tersebut berdampak terhadap permainan Laskar Sembada.
PSS Sleman dipaksa takluk PSIS Semarang pada pekan ke-31 BRI Liga 1 2021/2022 dengan skor 0-1. Gol semata wayang Laskar Mahesa Jenar dicetak Wallace Costa pada menit kedua.
”Gol yang terlalu dini, terlalu cepat, mengubah semua rencana kami, gaya main berubah drastis,” kata Putu Gede dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.
Selain gol cepat, kartu merah yang diterima Syaiful Ramadhan pada menit 74’ juga mereduksi kekuatan timnya. Padahal, pada babak kedua PSS Sleman tengah berupaya bangkit.
”Saya pikir situasi di luar dugaan, kami juga sudah kerahkan segala taktikal,” tegas pelatih asal Denpasar tersebut.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters
Mental Jadi Problem
Menurut Putu Gede, sebenarnya dari sisi permainan, PSS sudah mengalami banyak perkembangan. Utamanya dalam membangun serangan.
”Terus perbaikan yang lebih lagi para pemain sudah mulai fight, spiritnya keluar,” tegas juru taktik asal Denpasar itu.
Kendalanya, lanjut Putu Gede, tetap masalah mental. Apalagi dengan situasi pertandingan yang menbuat timnya kebobolan dengan cepat.
Tetap Optimistis
Kendati demikian, Putu Gede meminta pemainnya untuk tidak menyerah. Dia berharap mereka tetap optimistis menatap tiga pertandingan sisa.
”Kami cepat berbenah, instropeksi ke dalam karena kami harus menatap ke Persipura,” Putu Gede menambahkan.
”Untuk para pemain, masih ada tiga pertandingan, jangan patah semangat,” pinta eks pelatih Badak Lampung FC tersebut.
(Bola.net/Mustopa Elabdy)
Baca juga:
- Hasil BRI Liga 1: Ditumbangkan PSIS, PSS Sleman Gagal Menjauh dari Zona Merah
- Highlights BRI Liga 1 2021-22: PSS Sleman 0-1 PSIS Semarang
- BRI Liga 1: Hadapi PSS Sleman, PSIS Semarang Akui Sedang On Fire
- BRI Liga 1: PSS Sleman Beradaptasi dengan Gaya Main PSIS Semarang
- BRI Liga 1: Hadapi PSIS Semarang, PSS Sleman Fokus Asah Attacking Play
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Usai Hadapi PSIS Semarang, Penggawa PSS Sleman Langsung Ditempa di Gym
Bola Indonesia 17 Maret 2022, 22:19
-
Gol Cepat PSIS Semarang Jadi Mimpi Buruk Bagi PSS Sleman
Bola Indonesia 17 Maret 2022, 00:32
-
BRI Liga 1: Throw-In Jadi Senjata PSIS Semarang Kalahkan PSS Sleman
Bola Indonesia 17 Maret 2022, 00:28
-
Highlights BRI Liga 1 2021-22: PSS Sleman 0-1 PSIS Semarang
Open Play 16 Maret 2022, 23:18
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR