"Dia belum bisa mengikuti irama tim ini," ucap Ibnu kepada , Rabu (3/2) petang. Dari dua kali uji coba yang sudah dijalani, Printemps hanya mencetak satu gol saja. Ia juga sempat gagal mengeksekusi penalti di uji coba lawan 81 FC.
Dalam pertandingan uji coba lawan ISL Selection, Rabu sore di Lapangan Brigif 1 Marinir Sidoarjo, Printemps kembali gagal mencetak gol. "Bola udaranya lumayan. Tapi shooting belum kelihatan dan sering gagal dalam dribble," ulas Ibnu.
Perbedaaan visi bermain lah yang membuat Printemps akhirnya terdepak. Sebab pemain yang tumbuh besar di Amerika ini lebih suka dengan gaya main yang mengandalkan lebar lapangan. Kalau pendek-pendek gitu, dia bingung," pungkas Ibnu. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inilah Alasan Surabaya United Pulangkan Striker Haiti
Bola Indonesia 3 Februari 2016, 21:13 -
Surabaya United Pulangkan Striker Timnas Haiti
Bola Indonesia 3 Februari 2016, 20:11 -
Surabaya United Tak Kecewa Meski Ditinggal Sejumlah Pilar
Bola Indonesia 2 Februari 2016, 18:53 -
Tiga Pemain Tinggalkan Surabaya United karena Digaji Murah
Bola Indonesia 2 Februari 2016, 13:45 -
Pelatih Surabaya United Harap Evan Sukses di Spanyol
Bola Indonesia 1 Februari 2016, 14:45
LATEST UPDATE
-
Meski Jarang Main, Rodrygo Merasa Lebih Nyaman di Era Xabi Alonso
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 15:25 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR