Jokowi yang turut hadir dalam pertandingan final Piala Presiden yang mempertemukan Persib Bandung kontra Sriwijaya FC di Gelora Bung Karno (18/10) juga ingin sepakbola menjadi alat pemersatu bangsa, bukan malah menjadi pemecah-belah. Ia tidak ingin melihat adanya keributan antar pendukung klub sepakbola karena mendukung tim kesayangan secara berlebihan.
"Saya ingin sepak bola ini mempersatukan dan bukan justru malah membuat kita tidak satu. Sepak bola harusnya mempersatukan. Saya juga menyampaikan selamat atas suksesnya turnamen, yang sudah berjalan baik," buka mantan Walikota Solo tersebut.
"Paling penting fair play. Turnamen juga ada denda, yang membuat siapapun tidak berani pada wasit. Menurut saya, itu bagus sehingga pemain tidak berani pada wasit," tambahnya.
Selanjutnya, Jokowi juga mengatakan bahwa ia ingin agar segera digelar turnamen dan kompetisi yang baru. "Selanjutnya akan ada turnamen lagi, kompetisi baru lagi. Kalau soal ISL atau kompetisi lain, teknisnya tanyakan ke panitia," tukasnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Terkait Kompetisi, Atep Berharap pada Jokowi
Bola Indonesia 19 Oktober 2015, 23:31
-
Setelah Bawa Persib Juara, Zulham Langsung Pindah Klub
Bola Indonesia 19 Oktober 2015, 23:06
-
Jupe Bangga Jadi Bagian Sejarah Persib
Bola Indonesia 19 Oktober 2015, 20:12
-
Jokowi: Sepakbola Mempersatukan Bangsa
Bola Indonesia 19 Oktober 2015, 20:12
-
Spaso Belum Tahu Nasibnya Setelah Piala Presiden
Bola Indonesia 19 Oktober 2015, 19:58
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR