
Bola.net - Manajemen PSIS Semarang mengancam akan melaporkan asisten wasit setelah kalah dari Borneo FC. Sabtu (10/11). Pasalnya ada banyak keputusan yang dinilai merugikan tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut.
Menurut CEO PSIS, AS. Sukawijaya, dua asisten wasit yakni Hamdani dan Deni Sumantri kerap mengambil keputusan yang keliru saat mengangkat bendera offiside. Terutama ketika pemain PSIS melakukan serangan.
"Semestinya PSIS bisa balas tiga gol kalau tidak dihukum offside beberapa kali, padahal tidak offside," kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi ini kepada Bola.net.
Sehingga menurut pria yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI ini, sebaiknya dua asisten wasit tersebut diistirahatkan karena dinilai tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
"Asisten wasit,, Hamdani dari Jakarta dan asisten wasit, Deni Sumantri dari Bandung, saya rasa tidak layak bertugas di liga 1," tegasnya
Lebih lanjut Yoyok mengatakan bahwa dirinya sudah mengantongi bukti-bukti berupa rekaman pertandingan. Dan sesegera mungkin pihaknya akan melayangkan protes kepada PT. Liga Indonesia Baru dan PSSI.
"Kita sudah kantongi rekaman pertandingan, Hari Senin, PSIS akan kirimkan protes resmi ke LIB dan PSSI," lanjutnya.
Dan ia berharap hal itu bisa menjadi perhatian serius PSIS agar kompetisi sepak bola Indonesia tidak tercoreng karena ulah dari pengadil lapangan.
"PSSI sudah banyak berbenah, jangan sampai persoalan wasit menutup prestasi-prestasi yang sudah baik tahun ini," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kalah dari Borneo FC, PSIS Ancam Laporkan Asisten Wasit
Bola Indonesia 11 November 2018, 02:08
-
Live Streaming Liga 1 di Vidio.com: Borneo FC vs PSIS Semarang
Bola Indonesia 10 November 2018, 13:00
-
Laga Diundur, PSIS Tunda Keberangkatan ke Markas Borneo FC
Bola Indonesia 7 November 2018, 18:57
-
Manajemen Arema Tak Permasalahkan Kepemimpinan Wasit pada Laga Kontra PSIS
Bola Indonesia 7 November 2018, 03:18
-
Kendati Kalah Dari PSIS, Permainan Arema FC Dapat Pujian Sang Pelatih
Bola Indonesia 6 November 2018, 21:01
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR