Itu artinya, setiap klub akan mendapat subsidi lebih dari Rp5 Milliar. Namun, dana tersebut bakal diberikan setelah ISC berakhir pada Desember mendatang.
"Setiap klub akan mendapat dana tambahan berbeda-beda. Itu tergantung rating masing-masing klub saat pertandingan," ujar Direktur Utama PT GTS, Joko Driyono kepada wartawan di Hotel The Park Lane, Kuningan, Jakarta, Rabu (27/4) malam.
Pria yang biasa disapa Jokdri itu mengatakan, klub yang ratingnya paling bawah akan mendapatkan tambahan dua persen. Sementara untuk klub dengan rating teratas akan mendapat 15 persen.
"Misalnya dana tambahan Rp 10 miliar, maka klub dengan rating terbawah akan mendapat Rp 200 juta. Kemudian yang teratas akan dapat tambahan Rp1,5 Milliar. Itu tergantung pihak televisi," tutur Jokdri.
Pria asal Ngawi itu menambahkan, dana tambahan tersebut diberikan agar seluruh klub peserta ISC A lebih termotivasi untuk berkompetisi. "Tentu ini menjadi hal baru. Ini merupakan upaya agar para klub dalam berkompetisi tidak hanya ingin mengejar poin tapi juga rating di televisi," Jokdri mengakhiri. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klub Peserta ISC A Dapat Tambahan Subsidi
Bola Indonesia 27 April 2016, 22:58 -
Nasib Pelaku Sepakbola Gajah Masih Digantung
Bola Indonesia 27 April 2016, 22:50 -
PT GTS Cicil Dana Subsidi untuk Peserta ISC A
Bola Indonesia 27 April 2016, 22:45 -
BOPI Resmi Berikan Surat Rekomendasi ISC
Bola Indonesia 27 April 2016, 17:04 -
Panas, Persebaya dan Bhayangkara SU Gagal Disatukan
Bola Indonesia 20 April 2016, 22:47
LATEST UPDATE
-
Gabriel Magalhaes Diragukan Tampil, Arsenal Pincang Lawan West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 10:30 -
Meski Baru Kalah Beruntun, Enzo Maresca Tak Anggap Liverpool Lawan Mudah
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR