
Bola.net - Yanuar Hermansyah memiliki cara sendiri mengisi waktu sepanjang kompetisi musim 2020 dihentikan sementara akibat pandemi Corona. Pelatih kiper Persiba Balikpapan ini kembali menekuni hobinya, merawat Vespa-Vespa yang ia koleksi.
"Mandeknya kompetisi ini membuat saya bisa kembali merawat Vespa-Vespa saya," kata Yanuar, pada Bola.net.
"Kebetulan, selama kompetisi bergulir, saya tak memiliki banyak waktu merawat kesayangan-kesayangan saya tersebut. Maklum, jadwal sangat padat. Kalau tidak berlatih, ya ada pertandingan. Jadi tidak ada banyak kesempatan," sambungnya.
Saat ini, Yanuar memiliki dua Vespa yang menjadi kesayangannya. Selain Vespa PX tahun 83, pria berusia 54 tahun ini, juga mengoleksi Vespa Exclusive tahun 93.
Yanuar sendiri mengaku jatuh cinta pada Vespa sejak lebih dari 25 tahun lalu. Ia pertama kali berkenalan dengan kendaraan asal Italia ini pada 1994 lalu dan langsung jatuh cinta kepada motor semok tersebut.
"Kesan klasiknya sangat luar biasa. Saya sangat senang dengan kesan ini," tutur Yanuar.
"Selain itu, kalau sudah berada di atas sadel Vespa, rasanya wuih... Asyik banget," imbuhnya.
Tak hanya mengelus-elus Vespa-Vespa yang ia miliki, Yanuar pun hobi mengendarai si semok. Eks pelatih kiper Arema FC ini kerap melakoni touring bersama dengan rekan-rekannya, sesama pencinta Vespa.
Dalam touring ini, Yanuar merasakan ketangguhan sejati dari Vespa. Kendati awalnya diproduksi untuk bermain di jalanan mulus, Vespa tak rewel kala diajak main ke alam bebas.
"Ke Bromo nggak ada trouble. Pulang-pergi berboncengan dengan istri semua aman. Terakhir, bersama teman-teman touring ke Gunung Ijen pun nggak ada masalah. Memang luar biasa," papar Yanuar.
"Sayangnya sekarang masih ada pandemi Corona, jadi hasrat saya untuk touring harus dipendam dulu. Sementara di rumah dulu," sambungnya.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Ikut Klub Vespa
Selain doyan touring mengendarai Vespanya, Yanuar pun mengikuti klub pengendara Vespa yang ada di Malan, Malves. Menurutnya, dengan mengikuti klub, ada banyak hal positif yang bisa ia dapatkan.
"Yang pertama tentu mendapat saudara-saudara baru yang memiliki hobi dan minat sama," tutur pria yang karib disapa Begal ini.
"Istilahnya, 'Satu Vespa sejuta saudara.' Saya pun belajar solidaritas di sini," imbuhnya.
Lebih lanjut, Begal pun menyebut ada keuntungan lain yang bisa didapat dengan bergabung ke klub. Salah satunya, sambungnya, adalah informasi-informasi terutama soal suku cadang kendaraannya tersebut.
"Selain itu, banyak hal positif lain yang bisa didapatkan," tandasnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kompetisi Dihentikan, Bek Persiba Bantu Orang Tua Jualan
Bola Indonesia 24 April 2020, 21:14
-
Adam Maulana Lelang Jersey Kenangan Bersama Persebaya
Bola Indonesia 24 April 2020, 18:07
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR