
Bola.net - Yoo Jae-hoon memastikan Shin Tae-yong peduli dan mengikuti kompetisi lokal Indonesia, BRI Liga 1. Sang asisten juga menyebut ada kritik dari Shin Tae-yong untuk klub-klub BRI Liga 1 soal fisik pemain.
Shin Tae-yong selama ini dianggap tidak menaruh perhatian besar untuk BRI Liga 1. Pendapat itu muncul karena sang pelatih getol mencari pemain keturunan untuk dinaturalisasi.
Namun, pendapat itu dibantah Yoo Jae-hoon yang kini jadi asisten pelatih di Timnas Indonesia. Jadi bagian dari kepelatihan di Skuad Garuda, pria berusia 39 tahun itu memastikan bahwa Shin Tae-yong peduli pada kompetisi lokal.
"Beliau suka nonton BRI Liga 1 juga," ucap Yoo Jae-hoon ketika diwawancarai Akmal Marhali di siniar Bicara Bola. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Fisik Pemain BRI Liga 1 Masih Lemah

Shin Tae-yong, kata Yoo Jae-hoon, sering menyaksikan laga BRI Liga 1 secara langsung. Dari pengalamannya itu, Shin Tae-yong menilai ada satu aspek yang perlu diperbaiki dari klub.
"Sering dikatakan fisik pemain Liga 1 masih lemah. Itu buktinya pas babak kedua, sering ya, bukan semua tim tapi beberapa tim terjadi 5-5, gelandangnya kosong," kata Yoo Jae-hoon.
Dengan formasi 5-5 di lapangan, kata Yoo Jae-hoon, permainan tidak akan optimal. Tidak ada proses build-up karena lini tengah kosong.
"Berarti di saat transisi sangat sulit dia karena di tengahnya tidak ada. Lima orang kalian menyerang saja, lima bertahan saja, tengahnya tidak ada," sambungnya.
Pembiaan Usia Muda Harus Diperhatikan

Yoo Jae-hoon menilai sepak bola Indonesia sudah menunjukkan progres yang baik di semua aspek. Namun, legenda Persipura Jayapura itu berharap ada perhatian lebih besar pada pembinaan usia muda.
"Kalau menurut saya kita harus lebih fokus untuk pembinaan sepak bola usia dini karena tidak bisa hanya bawa pelatih hebat di Liga 1 saja tidak bisa jadi solusi yang terbaik," kata Yoo Jae-hoon.
"Solusi yang terbaik adalah harus pembinaan usia dini," sambungnya.
Baca ini juga ya Bolaneters:
- Skenario Timnas Indonesia Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bagaimana Kalau Kalah Lawan Irak?
- Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Bakal Berkandang di Stadion GBT Surabaya
- Bukti Ketegasan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: Pemain Telat Makan 1 Menit, Bayar Rp1 Juta!
- Jam Kick Off Timnas Indonesia vs Irak, Tayang Live di TV Mana?
- Timnas Indonesia Minta Kick Off Jam 4 Sore, Pelatih Irak: Nggak Masalah, Gas Terus!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR