Kunjungi Kantor PSSI, RANS Cilegon FC Minta Bimbingan Iwan Bule

Bola.net - Chairman RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad, mengunjungi Kantor PSSI yang berada di Gedung FX, Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (3/5/2021) malam. Kedatangannya itu untuk meminta bimbingan dari Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, atau yang akrab disapa Iwan Bule.

Raffi tak sendirian datang ke kantor federasi sepak bola di Tanah Air itu. Suami Nagita Slavina ini ditemani oleh Chairman RANS Cilegon FC lainnya, yakni Rudy Salim, dan Roofi Ardian selaku Presiden Klub.

Raffi menegaskan, ia dan jajarannya sangat membutuhkan petunjuk dari PSSI. Ini mengingat ia dan rekan-rekannya baru pertama kali memegang klub.

“Kami masih seperti anak bayi, yang artinya masih butuh arahan, bimbingan di sepak bola Indonesia. Saya berdiskusi serta menyampaikan visi dan misi RANS Cilegon FC kepada pak Ketum PSSI,” ujar Raffi, disadur dari laman PSSI, Selasa (4/5).

“Sejak kecil saya menyukai sepak bola, bahkan pernah ikut seleksi Persib Junior meski gagal. Untuk itu, saya ingin mewujudkan mimpi pemain-pemain saya untuk menjadi pemain Timnas Indonesia."

"Kami juga berusaha kasih yang terbaik dengan membangun infrastruktur, dan akademi nantinya. Saya berharap industri sepak bola kita ikut maju,” tegas selebritis papan atas Indonesia ini.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

Sambut Kehadiran Raffi Dkk

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (c) Bola.net/Fitri Apriani

Kehadiran Raffi di Kantor PSSI disambut dengan tangan terbuka oleh Iwan Bule beserta jajarannya. Mantan Kapolda Metro Jaya ini juga mengapresiasi keputusan Raffi yang berani mengakuisisi klub Liga 2.

“Kami tentu senang dengan kunjungan saudara Raffi Ahmad ke kantor PSSI. Kami patut berbangga, ada selebritas dan pengusaha yang ingin memajukan sepak bola Indonesia. Tentunya kami sambut positif dan dukung,” tutur Iwan Bule.

“PSSI juga mengapresiasi Raffi Ahmad yang berani mengambil keputusan untuk mengakuisisi klub demi memajukan sepak bola Indonesia. Bahkan aksinya tersebut dapat menginspirasi banyak pihak untuk mengelola sepak bola Indonesia menjadi lebih baik,” imbuhnya.

(Bola.net/Fitri Apriani)