
Bola.net - - Kurniawan Dwi Yulianto mengaku tak sakit hati meski gagal meraih suara dalam Kongres Pemilihan Ketua Umum (Ketum) PSSI. Dia berharap ketum terpilih dapat membawa perubahan di tubuh organisasi PSSI.
Dalam Kongres Pemilihan di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Kamis , Kurniawan kalah bersaing dengan ketua terpilih, Edy Rahmayadi. Dari 107 voters atau pemilik suara PSSI, tak ada satu pun yang memilih mantan kapten tim nasional (timnas) Indonesia itu.
Catatan perolehan suara: Edy Rahmayadi 76 suara, Moeldoko 23 suara, Eddy Rumpoko 1 suara, Bernhard Limbong 0 suara, Sarman El Hakim 0 suara, Kurniawan Dwi Yulianto 0 suara, serta Suara Tidak Sah 7 suara.
Meski pun gagal meraih suara, Kurniawan paling tidak sudah tahu bahwa masyarakat Indonesia menginginkan dia menjadi ketum PSSI. Berdasarkan polling di media sosial, nama Kurniawan berada di nomor satu.
"Gak masalah buat saya, artinya voters punya penilaian tersendiri dalam memilih. Tapi buat saya hasil voting di masyarakat sudah membuktikan bahwa memang masyarakat menginginkan perubahan dan itu cukup buat saya," ujar Kurniawan kepada , Minggu (13/11).
Kurniawan pun berharap di kepengurusan baru ini PSSI serius membenahi sepakbola Indonesia di segala aspek. Sebab, sudah lama sekali Indonesia tidak pernah berprestasi.
"Semoga di kepengurusan baru PSSI bisa membuat perubahan sesuai ekspektasi dari para masyarakat dan kita semua harus men-support serta mendoakan mereka demi sepakbola bangsa ini," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Harapan Jacksen F Tiago Pada Kepengurusan Anyar PSSI
Bola Indonesia 13 November 2016, 21:27
-
Tiga Harapan Besar Wasit Indonesia pada Edy Rahmayadi
Bola Indonesia 13 November 2016, 17:57
-
Kemenpora Harap PSSI Lebih Care Masalah Suporter
Bola Indonesia 13 November 2016, 17:45
-
Kurniawan Tak Sakit Hati Meski Tak Dapat Suara di Kongres PSSI
Bola Indonesia 13 November 2016, 15:48
-
Ismed Sofyan Berharap Edy Rahmayadi Bawa Indonesia ke Level Asia
Bola Indonesia 13 November 2016, 09:03
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR