Maitimo: Usai Dibekukan, Sepakbola Indonesia Tak Tambah Bagus

- Raphael Maitimo melontarkan kekecewaannya usai timnya dikalahkan Pusamania Borneo FC (PBFC) pada laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Gelandang Arema Cronus ini menilai tak ada perubahan di sepakbola Indonesia, usai dibekukan beberapa waktu lalu.

"Saya tak mau bicara terlalu banyak, tapi tahun lalu kita berhentikan liga karena ada banyak masalah di sepakbola," ujar Maitimo.

"Namun, seperti yang bisa dilihat saat ini, masalahnya masih sama. Selalu seperti ini," sambungnya.

Sebelumnya, Arema Cronus harus mengakui keunggulan PBFC pada laga pekan ke-16 ISC A 2016. Gol-gol yang bersarang ke gawang Kurnia Meiga pada laga ini dicetak Jad Noureddin dan Jefri Kurniawan. Sementara, gol balasan Arema dicetak Cristian Gonzales.

Pada pertandingan ini, Arema Cronus sempat mencetak gol penyama kedudukan melalui Cristian Gonzales pada menit 62. Namun, Asisten Wasit 1, Dadang Sutisna sudah terlebih dulu mengangkat benderanya karena menilai Gonzales telah berada dalam posisi offside.

Sementara itu, Maitimo menilai putusan Dadang ini sangat lucu. Pasalnya, bola telah terlebih dahulu mengenai pemain belakang PBFC sebelum mengarah ke Gonzales.

"Menurut saya ini hal yang lucu," tuturnya.

Maitimo sendiri menegaskan tak mau hanya menuding wasit terkait kekalahan timnya. Menurutnya, pada laga ini, Arema Cronus memang sempat kehilangan fokus, terutama pada babak pertama.

"Di babak kedua, kami bermain luar biasa dan kerja keras. Kami bisa samakan kedudukan. Namun wasit menganulir. Saya tak mau cari alasan. Namun, ini lucu," tandasnya. [initial]

 (den/hsw)

Resmi Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert: Berapa Pesangon yang Harus Dibayar PSSI?

Media Prancis Ikut Soroti Perpisahan Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert: Apa Katanya?