
"Kami mengutuk keras tindakan pengeroyokan oknum suporter. Hal ini adalah tindak kriminal dan bentuk pembungkaman sikap kritis serta kebebasan berpendapat," ujar Ketua Umum FDSI, Helmi Atmaja SH, dalam rilis yang diterima
"Kejadian ini bukan pertama kali terjadi, oknum suporter pendukung pssi organisasi yang dibekukan oleh pemerintah. Tindakan kriminal ini sering terjadi terhadap suporter yang vokal," sambungnya.
Sebelumnya, usai menjadi sumber di ILC dengan tema "PSSI, Antara Hidup dan Mati", salah satu Pendiri Forum Diskusi Suporter Indonesia (FDSI) Partoba Pangaribuan menjadi target dugaan penyerangan sekelompok supporter. Pada acara tersebut, Partoba memang kritis menyoroti persoalan sepak bola dan PSSI dan menyerukan pemerintah untuk membentuk federasi sepak bola baru sebagai jawaban dari kisruh PSSI.
Dalam insiden tersebut, Istri Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, turut menjadi korban. Dia terkena pukulan di bagian lengan.
Sementara itu, tak hanya sekadar mengecam, FDSI berencana melaporkan kekerasan ini ke KontraS. Mereka juga mendesak Polisi untuk mengusut tuntas oknum suporter yang tidak memahami etika perbedaan tetapi menggunakan kekerasan dalam menyikapi sikap kritis.
"Oknum suporter tersebut telah mengkhianati sikap respek dan fairplay. Ini justru mendegradasi nilai nilai sportivitas dalam sepakbola Indonesia," tandasnya. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sanksi FIFA Dibahas di Raker Komisi X dan Kemenpora
Bola Indonesia 2 Maret 2016, 15:00
-
'Pengeroyokan Tokoh Suporter Usai ILC Masuk Tindakan Kriminal'
Bola Indonesia 2 Maret 2016, 11:30
-
Menpora Kecam Upaya Pengeroyokan Tokoh Suporter Usai ILC
Bola Indonesia 2 Maret 2016, 10:27
-
Bonek Berharap SK Pembekuan PSSI Segera Dicabut
Bola Indonesia 28 Februari 2016, 13:37
-
Kajian Pencabutan Pembekuan Direvisi, Gugatan PSSI di MA Jadi Pertimbangan
Bola Indonesia 26 Februari 2016, 13:30
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR