
Peringkat tersebut turun 6 tangga dari bulan sebelumnya. Ini tentu terkait dengan nihilnya pertandingan internasional yang dilakukan oleh skuad Garuda. Indonesia tidak bisa melakukan pertandingan Internasional karena sedang dalam masa sanksi FIFA sejak Mei 2015 silam.
Tanpa pertandingan internasional maka Indonesia tidak akan mendapat poin untuk memperbaiki peringkatnya.
Capaian ini merupakan yang terburuk sepanjang sejarah. Sebelumnya, peringkat terburuk Indonesia berada pada peringkat 170. Kondisi tersebut terjadi pada periode Oktober 2012, April, Mei, Juni, dan September 2013.
Peringkat dan poin yang diraih oleh Indonesia saat ini identik dengan torehan tetangga kita, Malaysia. Skuad Harimau Malaya juga berada di peringkat 171 dengan 111 poin. [initial]
Baca Juga:
- Joko Susilo: Sriwijaya FC Termotivasi Untuk Membalas Kekalahan
- Bendol Ingin SFC Tampil Prima dan Mental Yang Baik di Malang
- Ini Alasan Bonek FC Mogok Menurut Anggota Tim Transisi
- Ihwal Mogoknya Bonek FC, BOPI Akan Minta Penjelasan Mahaka Sports
- Masalah Motivasi Arema Cronus Dinilai Telah Sirna
- Penggawa Arema Cronus Diwanti-Wanti Konsentrasi Penuh
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rangking FIFA: Indonesia Terburuk Sepanjang Sejarah
Bola Indonesia 1 Oktober 2015, 21:20
-
PSSI Khawatir Pieter Huistra Putuskan Hubungan Kerja
Bola Indonesia 1 Oktober 2015, 11:41
-
Inilah 5 Veteran Sepakbola di Daratan Asia Tenggara
Editorial 21 September 2015, 11:23
-
AFF Best XI: Dominasi Thailand, Tanpa Wakil Indonesia
Tim Nasional 23 Agustus 2015, 01:18
-
Dirtek PSSI Sarankan Indonesia Kembangkan Fasilitas Olahraga
Bola Indonesia 8 Agustus 2015, 21:11
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR