
Bola.net - Persib Bandung mengamankan kemenangan saat berjumpa Bhayangkara FC pada laga pekan ke-7 BRI Liga 1 2021/2022. Maung Bandung mengaku fokus bertahan dan akhirnya menang 2-0 pada laga di Stadion dr. H. Moch. Soebroto, Sabtu (16/10/2021 malam WIB.
Ini menjadi kemenangan pertama Persib Bandung di lima laga terakhir. Empat laga sebelumnya selalu berakhir imbang. Kapten Persib, Achmad Jufriyanto mengungkap kunci sukses timnya mengalahkan Bhayangkara FC adalah konsisten menjaga kerapatan pertahanan.
Bhayangkara menguasai jalannya laga. Catatan statistik menunjukkan kubu tuan rumah unggul penguasaan bola 70 berbanding 30 persen. Hanya saja serangan bertubi-tubi yang digeber The Guardian tak bisa menembus benteng kukuh Tim Pangeran Biru.
Pantas Menang
Di pertandingan tersebut Achmad Jufriyanto tampil sejak menit awal berduet dengan stoper asal Belanda, Nick Kuipers. Duet ini sulit dibongkar oleh penyerang-penyerang Bhayangkara FC.
"Bhayangkara FC adalah pemuncak klasemen dan merupakan tim yang belum pernah terkalahkan. Makanya, jelang pertandingan kami seluruh pemain fokus mengantisipasi permainan menyerang mereka yang agresif. Kami berharap bisa menyudahi pertadingan dengan kebahagian. Target itu tercapai malam ini," kata pemain yang akrab disapa Jupe ini setelah pertandingan.
Jupe menegaskan bahwa kemenangan atas Bhayangkara FC ini merupakan hasil yang layak didapatkan.
Sebab, ini merupakan buah kerja keras seluruh pemain selama menjalani persiapan jelang duel. "Semua pemain fokus dan bekerja keras sepanjang pertandingan. Semua pemain menjalankan instruksi pelatih dengan baik, tampil disiplin dan gigih. Saya rasa, kami berhak mendapatkan kemenangan ini," tegasnya sang mantan pilar Timnas Indonesia itu.
Fokus Bertahan
Pelatih Persib, Robert Alberts, sangat senang dan bangga dengan apa yang ditunjukan para pemainnya pada pertandingan kali ini.
Menurut Robert, apa yang bakal ditampilkan Bhayangkara FC pada pertandingan kali ini sudah diantisipasi dalam sesi latihan.
"Mereka punya skema yang sudah disiapkan untuk bermain seperti yang sudah diharapkan timnya. Dan kami coba sudah mencoba mengantisipasinya di latihan sebelumnya mengenai Bhayangkara," ujar Robert Alberts dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan.
Di babak kedua, Robert pun sudah memprediksi Bhayangkara FC akan keluar lebih menyerang. Mereka punya pekerjaan rumah mengejar defisit dua gol.
"Saya minta pemain lebih tenang, lebih fokus dalam bertahan, dan selalu mengantisipasi hal-hal yang berpotensi menciptakan ancaman ke gawang kami. Saya puas, karena mereka berhasil menjalankan seluruh intruksi dengan baik," ucap pelatih asal Belanda itu.
Papan Atas Kian Rapat
Pada partai itu, Persib Bandung berhasil mengalahkan Bhayangkara FC selaku pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1 dengan skor 2-0.
Keran gol Pangeran Biru dibuka oleh tendangan bebas Febri Hariyadi pada menit ke-18, sebelum sepakan dari Ezra Walian sesaat sebelum jeda turun minum menutup kemenangan pertama Persib pada seri kedua BRI Liga 1 ini.
Persib juga mampu menodai pencapaian hampir sempurna Bhayangkara FC pada musim ini. Sebelumnya, Ezechiel N'Douassel dkk. membukukan lima kemenangan dan sekali bermain imbang dalam enam penampilan.
Kekalahan ini tak lantas membuat Bhayangkara FC turun dari singgasana pemuncak klasemen. Hanya saja jarak poin mereka kian dekat dengan PSIS Semarang dan juga Persib yang menyodok ke jajaran tiga besar.
Disadur dari Bola.com: Ario Yosia, 17 Oktober 2021
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- BRI Liga 1: Persela Gagal Menang, Iwan Setiawan Ogah Salahkan Ivan Carlos
- BRI Liga 1: Rahasia Epic Comeback Persebaya Kontra Persipura
- Hasil Pertandingan BRI Liga 1: Bhayangkara FC 0-2 Persib Bandung
- BRI Liga 1: Madura United Raih Hasil Imbang Kelima kontra Persela, Begini Kata RD
- Hasil Pertandingan BRI Liga 1: Persipura Jayapura 1-3 Persebaya Surabaya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Di Balik Keributan Sumardji dan Robert Alberts, Muncul Tudingan Match Fixing
Bola Indonesia 17 Oktober 2021, 06:15
-
Hasil Pertandingan BRI Liga 1: Bhayangkara FC 0-2 Persib Bandung
Bola Indonesia 16 Oktober 2021, 23:28
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55























KOMENTAR