
Bola.net - PSM Makassar hanya punya waktu satu hari untuk menyelesaikan tunggakan gaji pemainnya. Jika tidak, menurut Hardika Aji selaku Pelaksana Tugas General Manager Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), PSM tidak bisa tampil di BRI Liga 1 2021/2022.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan menutup pendaftaran pemain pada esok hari bersamaan dengan kick-off BRI Liga 1 2021/2022.
Sesuai periode registrasi FIFA, kalender bursa transfer putaran pertama BRI Liga 1 bakal berakhir pada 27 Agustus 2021, dan PT LIB juga telah mengonfirmasi mengenai ketentuan ini.
"Batas akhir bagi PSM Makassar untuk melunasi tunggakan gajinya sampai hari terakhir pendaftaran pemain. Sepertinya besok. PSM punya deadline hingga 27 Agustus 2021," kata Hardika Aji ketika dihubungi Bola.com, Kamis (26/8/2021).
PSM Makassar diputuskan menunggak gaji terhadap 17 pemainnya oleh National Dispute Resolution Chamber (NDRC) Indonesia berdasarkan pengumuman di laman APPI pada 13 Agustus 2021.
"Putusan 016/NDRC/III/2021 s/d 032/NDRC/III/2021 terhadap 17 pesepak bola kepada Klub PSM Makassar. Statusnya belum Dibayarkan," tulis putusan NDRC Indonesia di situs APPI.
PSM Sudah Bayar Gaji Beberapa Pemain
Hardika Aji mengabarkan, dari informasi terbaru yang didapatkan pihaknya, manajemen PSM Makassar telah melunasi gaji sejumlah pemain dalam beberapa hari belakangan.
"Kami belum bisa merilis, sebab masih proses. Tapi memang sudah ada pembayaran, namun belum semuanya. Sudah ada pembayaran terhadap sejumlah pemain," imbuh Hardika Aji.
"Kami mendapatkan kabar ini dari kedua belah pihak, manajemen PSM dan para pemain. Manajemen PSM sejak dua hari lalu sudah menghubungi langsung para pemainnya."
"Mereka kroscek ke pemain soal data dan lain-lain. Pembayaran untuk beberapa pemain juga masih disesuaikan karena perbedaan data. Cuma beberapa pemain bilang, semalam bilang sudah masuk gajinya."
"Angka yang sesuai mungkin sudah diselesaikan, dan beberapa lagi masih ada penyesuaian, misalnya mencocokkan salah di mana dan kurangnya di mana," jelas Hardika Aji.
Larangan Berkompetisi
PSM Makassar terancam dilarang mengikuti BRI Liga 1 jika belum melunasi penunggakan gaji terhadap para pemainnya.
Hukuman bagi PSM Makassar jika tidak melunasi gaji para pemainnya adalah absen berkompetisi selama dua musim. Pasalnya, tim berjulukan Pasukan Ramang itu tidak diperbolehkan mendaftarkan pemain dalam tiga periode.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita menjelaskan bahwa PSM Makassar harus menuntaskan utangnya kepada para pemain untuk bisa bermain di BRI Liga 1.
"Kalau belum diselesaikan, PSM Makassar tidak bisa berkompetisi. Itu sudah aturan FIFA. Kami harus tegas soal ini," kata Lukita ketika dihubungi Bola.com, Rabu (25/8/2021).
"Tim saya telah berkomunikasi dengan PSM. Insyaallah penyelesaiannya akan tepat waktu Mereka berkomitmen. Sebab, sebagai klub BRI Liga 1 yang mau main, PSM harus menyelesaikan semua urusan yang belum diselesaikan," papar Lukita.
Disadur dari Bola.com: Muhammad Adiyaksa/Wiwig Prayugi, 25 Agustus 2021
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- BRI Liga 1: Berstatus Los Galacticos, 5 Klub Ini Mampu Juara Nggak ya?
- BRI Liga 1: Semi Karantina untuk Bali United dan Persik, Pemain Tidak Boleh Kelayapan
- Cedera Satria Tama di Luar Nalar Pelatih Kiper Persebaya
- Persebaya Akan Gelar Tes Fisik Sebelum Terjun di BRI Liga 1
- David vs Goliath: Persik Kediri Tak Risau Hadapi Bali United
- Baru Jadwal Tiga Laga yang Dirilis, Persebaya Mafhum
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSM Makassar Harus Lunasi Gaji Pemain Besok Jika Ingin Tampil di BRI Liga 1
Bola Indonesia 26 Agustus 2021, 14:49
-
Tentang Nama Erwin Gutawa: Satu Komposer, Satu Tukang Sliding
Bolatainment 24 Agustus 2021, 16:00
-
6 Klub Indonesia yang Pernah Main di Jepang, Tuan Rumah Olimpiade 2020
Bola Indonesia 23 Juli 2021, 21:49
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR