Bola.net - Kompetisi Indonesian Premier League (IPL) dan Indonesia Super League (ISL) musim 2012-13, dipastikan tetap digelar secara bersamaan. Yang membedakan, dua kompetisi kasta teratas sepak bola nasional tersebut berada di operator yang berbeda.
Misalnya saja, kompetisi ISL tetap di bawah PT Liga Indonesia (PT LI) yang berkiblat ke Komisi Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Lain halnya dengan IPL dengan operator PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) yang merupakan produk resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Namun, PSSI tetap melegalkan keduanya berjalan bersamaan hingga terbentuknya penggabungan kompetisi yang kini sedang digodok Joint Committee (JC).
"Karena itu, kami akan mengurus surat izin pertandingan dua kompetisi tersebut ke pihak Kepolisian Republik Indonesia," terang Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin.
Terkait adanya wacana yang dilontarkan Indonesia Police Watch (IPW) supaya Kapolri tidak memberikan izin kompetisi, disikapi tenang oleh Djohar. Pihaknya meyakini, jika Kepolisian mampu mengambil keputusan sesuai peraturan yang berlaku.
"Sebagai federasi, sudah tugas kami melakukan hal tersebut. Namun, jika terdapat pihak-pihak yang merasa keberatan, atau mencoba memperkeruh suasana, silahkan saja. Itu di luar urusan kami dan tidak perlu menyikapinya secara berlebihan," imbuhnya.
IPW melalui Ketua Presidiumnya, Neta S Pane berharap kompetisi tidak digelar karena masih terdapat ulah suporter yang kerap melakukan tindakan anarkis bahkan berujung kerusuhan massal. Diterangkannya data IPW menunjukkan jika musim kompetisi 2012, terdapat 14 orang tewas dan 14 luka berat akibat pertandingan sepak bola di berbagai tempat. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2011, hanya tiga tewas dan tiga luka.
Selain itu, masih adanya dualisme kompetisi, dugaan pelanggaran hukum terutama dalam penggunaan pemain asing dan tawuran suporter. Eskalasi situasi sosial politik tahun 2013 yang makin tinggi, juga membuat IPW merasa penting mendesak Kapolri untuk melarang bergulirnya kompetisi. (esa/mac)
Misalnya saja, kompetisi ISL tetap di bawah PT Liga Indonesia (PT LI) yang berkiblat ke Komisi Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Lain halnya dengan IPL dengan operator PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) yang merupakan produk resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Namun, PSSI tetap melegalkan keduanya berjalan bersamaan hingga terbentuknya penggabungan kompetisi yang kini sedang digodok Joint Committee (JC).
"Karena itu, kami akan mengurus surat izin pertandingan dua kompetisi tersebut ke pihak Kepolisian Republik Indonesia," terang Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin.
Terkait adanya wacana yang dilontarkan Indonesia Police Watch (IPW) supaya Kapolri tidak memberikan izin kompetisi, disikapi tenang oleh Djohar. Pihaknya meyakini, jika Kepolisian mampu mengambil keputusan sesuai peraturan yang berlaku.
"Sebagai federasi, sudah tugas kami melakukan hal tersebut. Namun, jika terdapat pihak-pihak yang merasa keberatan, atau mencoba memperkeruh suasana, silahkan saja. Itu di luar urusan kami dan tidak perlu menyikapinya secara berlebihan," imbuhnya.
IPW melalui Ketua Presidiumnya, Neta S Pane berharap kompetisi tidak digelar karena masih terdapat ulah suporter yang kerap melakukan tindakan anarkis bahkan berujung kerusuhan massal. Diterangkannya data IPW menunjukkan jika musim kompetisi 2012, terdapat 14 orang tewas dan 14 luka berat akibat pertandingan sepak bola di berbagai tempat. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2011, hanya tiga tewas dan tiga luka.
Selain itu, masih adanya dualisme kompetisi, dugaan pelanggaran hukum terutama dalam penggunaan pemain asing dan tawuran suporter. Eskalasi situasi sosial politik tahun 2013 yang makin tinggi, juga membuat IPW merasa penting mendesak Kapolri untuk melarang bergulirnya kompetisi. (esa/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSSI Legalkan IPL Dan ISL Gulirkan Kompetisi
Bola Indonesia 5 November 2012, 14:52
-
APSI Inginkan PSSI dan KPSI Bersatu
Bola Indonesia 4 November 2012, 06:10
-
Meski Diteror, Halim Mahfudz Tak Gentar
Bola Indonesia 2 November 2012, 22:15
-
Teror SMS Serang Sekretaris Jenderal PSSI
Bola Indonesia 2 November 2012, 21:52
-
KPSI Paparkan Pelanggaran MoU Oleh PSSI
Bola Indonesia 2 November 2012, 14:17
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR