Review: 'Singo Edan' Hancurkan Persijap di Kandangnya

Review: 'Singo Edan' Hancurkan Persijap di Kandangnya
Arema Indonesia
- Arema Indonesia berhasil merebut posisi kedua klasemen sementara setelah berhasil menaklukan Persijap Jepara di stadion Gelora Bumi Kartini dengan skor 3-2, Rabu (08/6).

Bermain di stadion yang dipadati oleh pendukung kedua tim, tempo pertandingan berlangsung dengan cepat, kedua tim bermain secara terbuka.

Arema yang tak diperkuat oleh tiga pemain asingnya terutama duo Singapura M. Ridhuan dan M. Noh Alamsah, yang sudah tidak bermain di tiga pertandingan terakhir Arema, tetap menunjukkan permainan yang menyerang.

Sedangkan Persijap yang bermain di kandang sendiri tentunya tak ingin dipermalukan oleh Singo Edan, julukan Arema.

Di menit ke-7, Persijap mendapat peluang pertamanya melalui Alberto Goncalves. Namun, tendangan mantan pemain Persipura ini berhasil ditangkap dengan baik oleh kiper Arema, Aji Saka.

Secara tak terduga sebuah serangan balik yang dilakukan oleh pemain-pemain Arema mampu membuat pendukung Arema yang turut hadir di stadion Gelora Bumi Kartini bersorak.

Adalah pemain muda Arema, yang berhasil membobol gawang Persijap yang dijaga oleh mantan pemain Arema, memanfaatkan umpan manis dari Dendi Santoso, 1-0 untuk Arema di menit ke-7.

Di menit ke-29, sebuah tendangan bebas yang cukup cantik dilakukan oleh pemain Persijap Jose Sebastian di depan kotak penalti Arema, namun Aji Saka kiper yang menggantikan Kurnia Meiga Hermansyah masih mampu menangkap bola dengan baik.

Akhirnya, Persijap mampu menyamakan kedudukan, kembali melalui sebuah skema tendangan bebas, bola muntah hasil tendangan bebas Evaldo Silva berhasil dimanfaatkan oleh Risky Novriansyah yang dengan mudah meneruskan bola ke gawang Arema, kedudukan berubah menjadi 1-1 di menit ke-33.

Hingga babak pertama usai, kedudukan bertahan sama kuat 1-1.

Di babak kedua, Arema Indonesia langsung menggebrak, pertandingan baru berjalan dua menit Arema berhasil unggul 2-1 melalui Yongki Aribowo.

Berawal dari sebuah umpan jauh dari Ahmad Bustomi berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Yongki yang dengan mudah menaklukkan M.Yasir.

Sebuah gol cantik dilesakkan oleh T.A Musafri di menit ke-61, tendangan keras dari luar kotak penalti meluncur deras ke gawang, Persijap. M.Yasir yang berusaha menjangkau bola tak mampu membendung derasnya bola, dan 3-1 untuk keunggulan Arema.

Hampir saja Arema menambah keunggulannya, Leonard Tupamahu yang berhasil memotong serangan pemain-pemain Persijap berhasil melakukan over lap, namun tendangan Leonard masih melambung di atas mistar gawang Persijap meski sudah berhadap-hadapan dengan M.Yasir.

Di menit ke-68 Persijap mendapat keuntungan atas keputusan wasit yang memberikan penalti, keputusan tersebut diambil setelah wasit menganggap Benny Wahyudi melakukan pelanggaran kepada Noor Hadi.

Keuntungan tersebut tentu saja tak disia-siakan oleh Persijap, Evaldo Silva yang mengambil tendangan penalti berhasil mengecoh Aji Saka, kedudukan berubah menjadi 3-2 tetap untuk keunggulan Arema.

Keputusan kontroversial kembali diambil oleh wasit Sumardi, T.A Musafri yang menggiring bola mendapat hadangan keras oleh pemain Persijap, namun wasit tidak memutuskan hal tersebut sebagai sebuah pelanggaran, dan malah memberi kartu kuning kepada Ahmad Bustomi yang melakukan protes keras kepada wasit.

Di menit akhir sebuah peluang diperoleh Persijap Jepara, namun tendangan kerasnya dari luar kotak penalti masih melambung jauh di atas gawang Persijap.

Hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit, keunggulan 3-2 untuk Arema tak berubah, dengan hasil ini Arema berhasil menyodok ke peringkat kedua dengan 46 poin, sedangkan Persijap masih tertahan di posisi ke-14.  [initial]

HT ISL Review - Sama Kuat di Jepara (bola/end)

TAG TERKAIT


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE