
"Pastinya, senang sekali bisa bergabung di Bali United," ujar Kipuw. "Saya akan berusaha memberikan yang terbaik tidak mengecewakan tim pelatih dan juga suporter," sambungnya.
Sebelumnya, tengah pekan lalu, Kipuw memutuskan hengkang dari Arema Cronus ke Bali United. Pemain asal Tulehu ini mencari kesempatan lebih banyak, usai posisinya di Arema terancam, menyusul datangnya Syaiful Indra Cahya.
Sementara itu, Kipuw membeber alasan di balik pilihannya melabuhkan karir ke Bali United. Menurutnya, hal ini tak lepas dari kehadiran sahabatnya, I Gede Sukadana, di Bali United.
"Faktor Sukadana pastinya cukup berpengaruh terhadap keputusan saya memilih untuk bermain di Bali United. Saya senang bisa reuni dengan dia. Dia sahabat saya sejak lama. Secara permainan saya juga saya sudah mengenal dia. Setidaknya untuk proses adaptasi tidak akan sulit untuk saya," papar eks penggawa Timnas U-23 ini.
Selain itu, menurut Kipuw, ada lagi faktor yang membuatnya jatuh hati dengan Bali United. Faktor tersebut adalah adanya sosok Indra Sjafri sebagai pelatih -merangkap manajer- di klub tersebut.
"Saya rasa banyak pemain ingin dilatih oleh beliau (Indra Sjafri). Beliau pelatih yang cerdas dan sangat konsen untuk kemajuan sepak bola Indonesia. Saya berharap bisa makin berkembang di bawah asuhan coach Indra," tandasnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sukadana Dibalik Kepindahan Hasim Kipuw ke Bali United
Bola Indonesia 26 April 2016, 19:31
-
Hasim Kipuw Tinggalkan Arema Cronus
Bola Indonesia 20 April 2016, 14:14
-
Kipuw Gabung, Arema Makin Solid
Bola Indonesia 16 Desember 2015, 11:53
-
Hasyim Kipuw Siap Bersaing di Arema Cronus
Bola Indonesia 15 Desember 2014, 10:53
-
Hasyim Kipuw Kangen Dukungan Aremania
Bola Indonesia 15 Desember 2014, 10:13
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR