Sempat tertinggal pada menit awal, Persegres baru bisa menyamakan skor setelah Perseru melakukan gol bunuh diri. Akhirnya,Persegres tampil di bawah performa terbaik pada awal pertandingan. Anak asuh Liestiadi sering kehilangan bola dan salah umpan. Perseru berhasil mengejutkan tuan rumah saat mencuri satu gol pada menit ke-11. Gol itu lahir lewat aksi individu Gakou Amadou. Tendangannya dari sudut sempit, gagal diantisipasi kiper M. Irfan.
Peluang pertama Persegres baru hadir menit ke-19 melalui shooting jarak jauh Yusuf Effendi. Akan tetapi bola menyamping tipis di kanan gawang. Komunikasi menjadi problem mencolok yang gagal di atasi pemain Persegres. Bahkan hingga menit ke-30, masalah ini belum teruraikan.
Alhasil, dominasi Persegres selama hampir babak pertama seolah tak berarti. Permainan mereka tak efektif. Perseru lebih cerdik. Mereka disiplin menunggu di daerahnya, lalu mencari kesempatan untuk counter attack. Teledornya lini belakang hampir dimanfaatkan Arthur Bonai dan Boas Atururi untuk mencetak gol. Beruntung aksi mereka digagalkan kiper Irfan. Skor 1-0 untuk Perseru bertahan hingga jeda.
Pada babak kedua, para pemain Perseru banyak melakukan provokasi dengan cara mengulur waktu. Wasit menghadiahkan kartu kuning untuk dua pemain Perseru dan satu pemain Persegres. Kecerobohan lini Persegres kembali terjadi di menit ke-56 dan 58. Pemain Perseru dengan leluasa menerobos benteng pertahanan Persegres. Beruntung tak ada gol yang tercipta akibat aksi ceroboh ini.
Harapan Persegres untuk mencetak gol akhirnya tercapai berkat 'hadiah' dari pemain Perseru. Bermaksud menghalau crossing Eduardo Da, Hendry Njobi Elad justru mencetak gol ke gawangnya sendiri pada menit ke-64. Skor berubah menjadi 1-1. Gawang Perseru hampir jebol menit ke-72. Kali ini eksekusi Ghazali Siregar yang sempat membentur Njobi Elad, melenceng tipis di kiri gawang.
Permainan Persegres membaik sejak berhasil menyamakan kedudukan. Mereka tampil lebih tenang dan sabar. Striker Perseru, Gakou Amadou kembali menebar ancaman menit ke-78. Akan tetapi tembakannya menyamping di kiri gawang. Pada babak kedua ini, pertandingan kerap terhenti karena ada pemain yang terkapar cedera.
Persegres masih mengepung pertahanan Perseru hingga lima menit menjelang laga bubar. Namun mereka tak kunjung mencetak tambahan gol. Pertandingan yang disaksikan 10.100 penonton ini akhirnya berakhir dengan skor 1-1.[initial]
Baca Juga:
- The Jakmania Tak Bikin Nyali Hengky Ardiles Ciut
- Menang di Laga Perdana, Semen Padang Optimis Kalahkan Persija
- Diperkuat Pemain Korsel, Lini Pertahanan Bali United Dinilai Kian Kokoh
- Penyerang Asing Bali United Optimistis Raih Poin Dari Persipura
- Tantang Persipura, Bali United Siapkan Amunisi Terbaik
- Digasak PSM, Persela Kalah Beruntun
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tampil Melempem, Persegres Memang Layak Seri
Bola Indonesia 7 Mei 2016, 23:25
-
Gresik United Berburu Victory Kedua di Kandang Sendiri
Bola Indonesia 6 Mei 2016, 15:15
-
Benamkan Persela, Gresik United Kritik Wasit
Bola Indonesia 30 April 2016, 19:42
-
Dzumafo Puji Pertahanan Gresik United
Bola Indonesia 30 April 2016, 19:39
-
Penjelasan Hansson Soal Kekalahan Persela
Bola Indonesia 30 April 2016, 19:33
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR