
Bola.net - 25 April 2004 punya arti penting dalam sejarah Arsenal. Sebab, pada tanggal tersebut Arsenal merayakan gelar juara Premier League musim 2003/2004. Musim di mana Arsenal tak terkalahkan atau invincibles.
Arsenal musim 2003/2004 adalah tim yang sangat kuat. The Gunners masih dilatih Arsene Wenger. Pria awal Prancis tersebut punya skuad yang mewah, dengan pemain terbaik pada zamannya.
Di lini belakang, Arsenal punya duet Sol Campbell dan Kolo Toure. Selain itu, ada pemain berpengalaman Martin Keown. Mereka menjadi tembok bagi penjaga gawang asal Jerman, Jens Lehmann.
Patrick Vieira menjadi kekuatan utama Arsenal di lini tengah. Sebagai kapten, dia adalah anutan yang tepat. Sedangkan, Thierry Henry memberi jaminan terciptanya gol di lini depan. Kombinasinya dengan Robert Pires sangat ciamik.
Pesta di Rumah Rival
Arsenal berjumpa Tottenham pada laga pekan ke-33 Premier League musim 2003/2004, 25 April 2004. Laga digelar di White Hart Lane, markas Tottenham. Seperti diketahui, The Lily White adalah rival utama bagi Arsenal.
Arsenal hanya butuh satu poin untuk menjadi juara, sebab Chelsea kalah dari Newcastle. Arsenal pun tancap gas dan langsung menyerang sejak babak pertama dimulai. Hasilnya pun cemerlang.
Arsenal unggul 0-2 di babak pertama lewat gol Patrick Vieira dan Robert Pires.
🗓 #OnThisDay in 2004...
— Arsenal (@Arsenal) April 25, 2020
🏆 We won the league at White Hart Lane 😇 pic.twitter.com/9hsAyi5IIQ
Mimpi juara di kandang rival sudah di depan mata. Namun, Tottenham tak ingin dibuat malu di hadapan para pendukungnya. Tottenham membalas di babak kedua. Jamie Redknapp mencetak gol pada menit 62. Tottenham lantas menyamakan skor dari penalti Robbie Keane pada menit 90+4 lewat eksekusi penalti.
Arsenal memang kebobolan dramatis dan gagal menang, tetapi misi utama mereka sukses: menggelar pesta juara di kandang rival.
Komentar Arsene Wenger dan Thierry Henry
Arsene Wenger begitu senang dengan hasil imbang tersebut. Bukan hanya untuk gelar juara yang diraih, tetapi juga untuk pesta yang digelar di kandang Tottenham. Apalagi, The Gunners tidak terkalahkan sepanjang musim.
"Kami telah memenangkan liga tanpa kalah pada satu pertandingan pun dan itu belum terjadi sampai sekarang. Bagi saya itu adalah prestasi luar biasa dan saya tidak yakin kita akan melihatnya lagi," ucap Arsene Wenger.
"Pasti menyenangkan bagi para fans untuk menyaksikan kami mengulangi apa yang terjadi pada 1971 ketika kami juga menjadi juara di markas Tottenham," katanya.
Thierry Henry juga gembira bukan main. Pasca laga berakhir, dia langsung melepas jersey dan memutarkan di udara. Thierry Henry lalu berlari ke arah tribune fans Arsenal yang sudah bernyanyi.
"Sangat penting bagi kami merayakan juara di sini, tetapi itu lebih penting bagi fans," ucap Thierry Henry.
🗓 April 25 will always be a special day for us... 🔴
— Arsenal (@Arsenal) April 25, 2018
On this day in 2004, we won the league at White Hart Lane... again 😉🏆 pic.twitter.com/TtmBFXSLMQ
"Kami memang tidak memenangkan pertandingan, saya pikir orang akan selalu ingat bahwa kami memenangkan gelar di White Hart Lane. Itu sangat penting bagi para fans. Merayakan gelar di sini bagi fans adalah hal yang istimewa," ucap Thierry Henry.
Skuad Arsenal Musim 2003/2004
Penjaga gawang: Jens Lehmann, Stuart Taylor, Rami Shaaban
Belakang: Ashley Cole, Martin Keown, Pascal Cygan, Gael Clichy, Sol Campbell, Kolo Toure, Lauren
Gelandang: Patrick Vieira, Robert Pires, Frederick Ljungberg, Ray Parlour, Edu, Gilberto Silva
Depan: Jose Antonio Reyes, Dennis Bergkamp, Sylvain Wiltord, Thierry Henry, Nwankwo Kanu, Jeremie Aliadiere
Sumber: Sportsmole
Baca Ini Juga:
- Tito Vilanova - Sebuah Gambar Menyimpan Sejuta Kenangan
- Fernando Torres, Camp Nou, dan Malam Indah Chelsea di Eropa
- Bosan Karantina, Jonathan Rea Naik Motor di Dalam Rumah Sampai Dimarahi Istri
- Danilo Petrucci, Sempat Ingin Pensiun Dini dari MotoGP Akibat Frustrasi
- 10 Trio Paling Ganas di Liga Top Eropa Musim Ini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Akhir Premier League 2019/20 dengan Sistem Points-Per-Game
Liga Inggris 25 April 2020, 08:59 -
5 Pesepakbola yang Siap Mati demi Jose Mourinho
Editorial 24 April 2020, 15:59 -
Kabar Gembira AC Milan! Tottenham Berencana Lepas Serge Aurier
Liga Italia 23 April 2020, 16:40
LATEST UPDATE
-
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR