Arsenal Bergerak Dalam Senyap, Incar Kiper Dortmund

Arsenal Bergerak Dalam Senyap, Incar Kiper Dortmund
Starting XI Arsenal di laga lawan Club Brugge di Liga Champions, Kamis (11/12/2025). (c) AP Photo/Omar Havana

Bola.net - David Raya menjalani perjalanan karier yang signifikan sejak mendarat di Arsenal pada musim panas 2023. Datang dengan status pinjaman, ia langsung mendapat kepercayaan besar dari Mikel Arteta.

Keputusan Arsenal mempermanenkan Raya pada 2024 terbukti tepat. Kiper asal Spanyol itu tampil konsisten dan menjadi fondasi penting dalam sistem permainan The Gunners.

Catatan statistik Raya ikut memperkuat posisinya sebagai pilihan utama. Ia telah membukukan 52 clean sheet dari 117 penampilan di semua ajang bersama Arsenal.

Meski statusnya nyaris tak tergoyahkan, Arsenal disebut tidak ingin lengah. Arteta diyakini tetap membuka opsi untuk menghadirkan persaingan sehat di bawah mistar.

1 dari 3 halaman

Arsenal Mulai Pantau Diant Ramaj

Arsenal dilaporkan telah mengirim pemandu bakat untuk memantau Diant Ramaj yang tengah dipinjamkan Borussia Dortmund ke Heidenheim. Langkah ini menunjukkan keseriusan klub London Utara dalam memantau pasar kiper.

Menurut laporan media Jerman Sport.de, scout Arsenal sudah beberapa kali menyaksikan langsung aksi Ramaj di Bundesliga. Pemantauan dilakukan saat Heidenheim berjuang keluar dari zona berbahaya.

Ramaj sendiri baru bergabung dengan Dortmund dari Ajax pada Februari lalu. Ia dijadwalkan kembali ke klub induknya pada akhir musim sebelum menentukan masa depan kariernya.

Situasi di Dortmund bisa ikut memengaruhi keputusan Ramaj. Peluang menjadi kiper utama berpotensi terbuka jika Gregor Kobel memilih hengkang setelah musim ini berakhir.

2 dari 3 halaman

Kelebihan Diant Ramaj yang Menarik Arsenal

Diant Ramaj tampil impresif sejak dipercaya sebagai kiper utama Heidenheim musim ini. Ia bahkan sukses menggeser Kevin Muller yang berstatus legenda klub.

Berdasarkan data FBref, Ramaj mencatatkan 39 penyelamatan dari 13 laga Bundesliga. Jumlah tersebut hanya kalah dari empat kiper lain di kompetisi musim ini.

Performa itu lahir di tengah kondisi tim yang kerap tertekan. Situasi tersebut justru memberinya jam terbang berharga di salah satu liga top Eropa.

Selain refleks dan keberanian, Ramaj juga unggul dalam distribusi bola. Kemampuannya bermain dengan kaki dinilai sejalan dengan kebutuhan taktik Arsenal di era Arteta.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL