Bola.net - - Manajer Chelsea Maurizio Sarri mengkritik N'Golo Kante yang melalaikan tugasnya di laga lawan Tottenham sehingga akhirnya timnya kalah telak.
Chelsea menelan kekalahan pertamanya pada musim ini di pentas Premier League saat berduel lawan Spurs di Wembley. Saat itu mereka dipermak 3-1.
Chelsea sendiri saat itu tampak kalah dengan begitu mudah. Bahkan jika saja lini serang Spurs lebih tajam, mereka bisa menang dengan skor lebih besar.
Akibat kekalahan itu, Chelsea turun ke posisi empat klasemen sementara EPL. Sementara posisi ketiga ganti ditempati oleh Spurs.
Soroti Kante
Sarri akhirnya secara tak langsung menyebut kekalahan timnya kala itu disebabkan oleh Kante yang bermain tidak disiplin. Ia menyebut gelandang asal Prancis itu terbawa suasana sehingga akhirnya ikut-ikutan maju dan membuat lini belakangnya tak memiliki pelindung.
"Saya pikir, seperti yang Anda tahu, saya ingin memainkan gelandang tengah sebagai pemain yang sangat teknis - seperti Jorginho atau Fabregas," kata Sarri.
"Saya tidak ingin Kante dalam posisi ini," sambungnya seperti dilansir Goal International.
"Kante, di pertandingan terakhir, ingin menyelesaikan pertandingan setelah 15 menit pertama tetapi dengan cara yang salah. Ia kehilangan posisinya. Ia menyerang terlalu banyak kotak lainnya. Dan saya pikir ini bukan salah satu karakteristik terbaik Kante , tapi itu hanya reaksi terhadap kesulitan," terangnya.
Peran Kante
Sarri kemudian ditanya apakah Kante butuh waktu untuk benar-benar mengerti apa perannya di Chelsea. "Mungkin, mungkin ini hanya masalah waktu," jawab Sarri.
Manajer asal Italia ini kemudian mengatakan bahwa Kante harus selalu berada di area lini tengah. Lebih spesifiknya, berada di area sekitar Jorginho.
"Tapi Kante harus tetap dekat dengan Jorginho, terutama ketika bola berada di sisi lain. Ketika bola berada di sebelah kiri, ia harus tetap dekat dengan Jorginho," terangnya.
Berita Video
Berita video Manajer tim Persib Bandung, Umuh Muchtar, membagi-bagikan uang kepada Bobotoh setelah konvoi juara Persib U-19.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kante Diklaim Bisa Tinggalkan Chelsea Karena Jorginho
Liga Inggris 29 November 2018, 23:43
-
Chelsea Sepakat Lepas Cesc Fabregas ke AC Milan?
Liga Inggris 29 November 2018, 17:40
-
Manchester City Tunda Laga Comeback Kevin De Bruyne
Liga Inggris 29 November 2018, 16:20
-
5 Pemain yang Bisa Gantikan Peran Eden Hazard di Chelsea
Editorial 29 November 2018, 15:04
-
Sering Dicadangkan, Ini Curhatan Giroud
Liga Inggris 29 November 2018, 12:30
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR