
Bola.net - Manajer Southampton, Ralph Hasenhuttl menyebut bahwa kesulitan yang dialami Timo Werner di Chelsea adalah karena salah The Blues sendiri.
Werner direkrut Chelsea dari RB Leipzig dengan biaya mencapai 47,5 juta poundsterling pada musim panas kemarin. Wajar jika ekspektasi tinggi disematkan terhadap penyerang internasional Jerman tersebut.
Werner pun sempat tampil apik hingga November dengan mencetak delapan gol. Namun, setelah itu performanya menurun drastis dengan hanya bisa mencetak satu gol dalam 14 laga terakhir.
Penilaian Hasenhuttl
Hasenhuttl menganggap faktor terbesar yang menyebabkan Werner kesulitan adalah gaya bermain yang diusung Chelsea tidak cocok dengan karakteristik sang penyerang.
“Saya mengenal Timo dengan sangat baik dan saya telah melihatnya dalam situasi di mana dia tidak bagus," uja Hasenhuttl seperti dikutip Goal International.
“Sebagian besar waktu ketika saya melihatnya adalah karena permainan mereka tidak cocok untuknya. Saya rasa tim tidak bermain dengan cara di mana dia bisa memberikan yang terbaik di lapangan," imbuhnya.
“Dia jelas pemain yang Anda harus menyesuaikan permainan Anda dengannya. Jika Anda melakukan ini, dia akan memberi Anda semua yang Anda butuhkan dari seorang striker. Namun, karena itu dia memiliki kualitas yang benar-benar harus Anda fokuskan," tukasnya.
Salah Posisi
Banyak pihak yang menganggap bahwa keputusan manajer Chelsea, Frank Lampard untuk memainkan Werner di sektor penyerang sayap kiri adalah keputusan yang salah. Hasenhuttl pun sepakat dengan pendapat tersebut.
"Hal yang baik untuknya, saya pikir di Leipzig ketika saya berada di sana, adalah kami berkonsentrasi penuh pada kualitasnya. Transisi cepat kami setelah memenangkan bola, itu sempurna untuk permainan kami," tutur Hasenhuttl.
“Selain itu, saat dia bersama Julian [Nagelsmann], dia juga mencetak banyak gol. Anda benar-benar perlu memainkannya di posisi terbaiknya sehingga dia dapat menunjukkan kekuatannya di lapangan. Bagi saya, dia adalah salah satu penyerang terbaik di Eropa.” tandasnya.
Sumber: Goal International
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kalahkan Chelsea, Leicester City Tampil Luar Biasa
Liga Inggris 20 Januari 2021, 15:10
-
Geser MU di Puncak, Leicester Enggan Bicara Gelar Juara
Liga Inggris 20 Januari 2021, 14:14
-
Kalah dari Leicester, Ini Masalah yang Dihadapi Chelsea
Liga Inggris 20 Januari 2021, 13:54
-
Andai Premier League Beranggotakan 'Big Six' Saja, Begini Penampakan Klasemennya
Liga Inggris 20 Januari 2021, 13:15
-
Chelsea Terpuruk, Ini 5 Calon Pengganti Frank Lampard
Liga Inggris 20 Januari 2021, 13:04
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR