- Analis sepak bola, Graeme Souness menilai Chelsea tak akan pernah meraih trofi jika Maurizio Sarri masih mengutamakan permainan cantik. Souness berkaca pada permainan Chelsea yang kesulitan mengalakan Newcastle (2-1) akhir pekan lalu.
Chelsea mencatatkan rasio umpan sukses terbanyak di laga tersebut (81%). Catatan itu merupakan yang tertinggi di tiga laga awal Premier League musim 2018/19 ini.
Permainan Chelsea memang apik. Umpan pendek dari kaki ke kaki, menguasai bola, dominan sepanjang laga. Meski demikian, Souness menilai Chelsea tak bisa terus seperti itu jika ingin juara.
Baca penjelasan Souness soal kelemahan gaya Sarri di bawah ini:
Pragmatis

Dikatakannya, dalam perebutan trofi, yang terpenting adalah kemenangan, bukan gaya bermain apik. Dia menuntut Sarri untuk mencoba tampil pragmatis sesekali, tak perlu apik, yang penting menang.
Dia (Sarri) belum memenangkan trofi mayor. Saya pikir dia harus berhati-hati sesekali, mencoba lebih pragmatis sesekali. Jika tidak dia tak akan memenangkan trofi," tegas Souness dikutip dari express.
Saya tak terkesan dengan sepak bola Sarri, tak ada yang baru dengan menekan lawan tinggi di lapangan dan memainkan sepak bola satu dua sentuhan, saat saya bermain dahulu, itulah yang kami lakukan. Tak ada yang baru."
Butuh Penyerang

Lebih lanjut, Souness menilai Chelsea masih memiliki masalah di posisi striker. Dia percaya Alvaro Morata dan Olivier Giroud tak cukup bagus untuk The Blues. Tugas Sarri sebenarnya tak sulit, tetapi kekurangan striker adalah masalah besar yang menutup peluang menjadi juara.
"Tak ada yang salah saat Chelsea memenangkan liga di bawah Conte dua tahun lalu. Jadi dia (Sarri) mewarisi situasi itu di Chelsea, dia akan mengubahnya sedikit sesuai dengan gaya bermainnya."
"Bagi saya dia masih kekurangan satu penyerang utama sebagai tim yang bisa bersaing merebut gelar juara Premier League," tandasnya. (exp/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini

Berita video komentar sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, setelah final lari 100 meter putra Asian Games 2018.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gullit Merasa Aneh Melihat Kante Pindah Posisi
Liga Inggris 27 Agustus 2018, 20:19
-
Ini Penilaian Gullit untuk Jorginho di Chelsea
Liga Inggris 27 Agustus 2018, 19:46
-
Chelsea Diprediksi Tak Akan Dapatkan Trofi Jika Sarri Tak Berubah
Liga Inggris 27 Agustus 2018, 14:30
-
Eden Hazard Kini Pemain Tertajam Ketiga Chelsea di Premier League
Liga Inggris 27 Agustus 2018, 14:07
-
Dua Bek Sayap Chelsea Paling Sulit Beradaptasi dengan Taktik Sarri
Liga Inggris 27 Agustus 2018, 14:00
LATEST UPDATE
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR