Bola.net - - mampu mengeluarkan kemampuan terbaik Eden Hazard karena mereka bermain dengan tiga orang pemain di lini belakang, menurut manajer Wales, Chris Coleman.
Wales melaju ke semifinal Euro 2016 di musim panas dengan menggunakan formasi 3-4-3.
Manajer Chelsea, Antonio Conte, merupakan penggemar sistem tersebut, namun ia sebelumnya sempat menggunakan formasi empat bek ketika bergabung dengan tim di musim panas. Namun usai tim tidak mampu tampil konsisten, ia kembali menggunakan skema tiga bek.
Chelsea kini tidak terkalahkan di enam laga dan Eden Hazard menunjukkan performa yang impresif.
"Kami menggunakan formasi yang lebih berbentuk segi empat dengan dua pemain nomor 10, Bale dan Ramsey, dengan dua gelandang bertahan, sementara Chelsea memiliki Kante dan Matic," tutur Coleman di Sky Sports.
"Eden Hazard, kadang dia bermain di kiri, kadang di belakang, dan juga ikut bertahan. Formasi itu dibentuk sehingga ketika Chelsea menyerang, mereka menyerang dengan lima pemain. Dua bek sayap, striker, dan dua pemain nomor 10. Namun mereka selalu punya lima pemain untuk bertahan, jadi jika mereka mendapat serangan balik, mereka tetap aman."
"Hazard mendapat lebih banyak kebebasan. Dia tidak harus bermain hingga tengah, dia bisa bermain di mana ia inginkan."
Baca Juga:
- Aguero: John Terry Salah Satu Lawan Terberat Saya!
- Redknapp Sebut Mkhitaryan Jadi Kunci Sukses MU
- Carragher: Formasi Chelsea Lebih Bagus dari Tim Manapun
- Carragher Sarankan Chamberlain Coba Main Jadi Bek
- Wenger Akan Istirahatkan Sanchez di Periode Natal
- Mourinho: Tekanan di MU Terlalu Berat untuk Mkhitaryan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Conte Ingin Buktikan Abramovich Tak Salah Merekrutnya
Liga Inggris 22 November 2016, 21:19
-
Chelsea Diprediksi Finis di Atas Liverpool
Liga Inggris 22 November 2016, 18:01
-
Kualitas Liverpool Diklaim Masih di Bawah Chelsea
Liga Inggris 22 November 2016, 17:01
-
Conte: Premier League Tersulit Sepanjang Sejarah
Liga Inggris 22 November 2016, 15:36
-
Wilmots: Chelsea Sekarang Sadar Hazard Pencetak Gol
Liga Inggris 22 November 2016, 15:05
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR