
Bola.net - Cristiano Ronaldo mengaku ia sempat bercanda dengan seorang temannya bahwa Manchester United akan merekrutnya jika ia bermain apik melawan raksasa Premier League itu bersama Sporting Lisbon.
Ronaldo mengawali karir sepak bola profesionalnya bersama dengan Sporting Lisbon pada tahun 2002. Setelah semusim bermain dengan klub Portugal tersebut, ia dipinang oleh Setan Merah.
CR7 direkrut sebelum dimulainya musim 2003-04. Saat itu United menebusnya dengan bandrol sekitar 12.24 juta pounds.
Harga itu mencatatkan rekor tersendiri. Ia jadi remaja termahal di sejarah sepak bola Inggris.
Candaan yang Jadi Kenyataan
Cristiano Ronaldo menarik perhatian Sir Alex Ferguson dalam sebuah laga uji coba. Jelang laga tersebut, Ronaldo mengaku ia sempat bercanda kepada temannya bahwa ia bakal direkrut oleh Sir Alex jika main bagus di pertandingan tersebut.
"Saya ingat saya bermain sangat baik dengan Sporting melawan Man Utd. Saya sangat senang dan bersemangat. Sehari sebelumnya, saya telah berbicara dengan seorang teman saya dan mengatakan kepadanya: 'Jika saya bermain dengan baik, mereka akan membawa saya ke sana', tetapi itu hanya lelucon," bebernya pada DAZN Italy, seperti dilansir Goal International.
"Saya bermain bagus dan setelah pertandingan Sir Alex Ferguson mengatakan kepada saya: 'Anda harus datang ke sini'. Saya berusia 18, saya sangat senang. Saya pergi ke Manchester untuk melihat di mana United berlatih," ungkapnya.
"Saya berpikir: 'Saya akan kembali tahun depan', tetapi Ferguson mengatakan kepada saya: 'Anda tinggal di sini, saya ingin Anda bermain minggu depan'," tutur Ronaldo.
Cristiano Ronaldo kemudian membantu Manchester United memenangkan tiga trofi Premier League dan sebuah trofi Liga Champions plus beberapa trofi lainnya. Ia kemudian meninggalkan Old Trafford dan pindah ke Real Madrid pada tahun 2009.
Mabuk

Pada Euro 2016 lalu, Portugal masuk ke final dan berduel dengan Prancis. Pertandingan itu berlangsung dengan ketat dan akhirnya Selecao menang berkat gol sundulan Eder di babak extra time.
Kemenangan Portugal di turnamen tersebut memang sangat berarti. Sebab itu adalah trofi internasional pertama mereka. Ronaldo sendiri jelas memiliki peran sangat penting dalam kesuksesan Portugal kala itu. Ia mencetak tiga gol di sepanjang perjalanan Selecao hingga ke partai puncak.
Sayangnya, saat di final Ronaldo mengalami cedera dan terpaksa ditarik keluar. CR7 meninggalkan lapangan dengan menangis. Ia akhirnya hanya bisa duduk di pinggir lapangan. Ia memberikan semangat pada rekan-rekannya dari bangku cadangan.
Ronaldo lantas mengenang momen tersebut. Ia menyebut momen itu sebagai salah satu momen terbesar dalam karir sepak bolanya, plus mengaku ia merayakan kemenangan timnya sampai teler.
"Itu adalah trofi paling penting dalam karir saya," aku Ronaldo.
"Saya tertawa, saya menangis, saya mabuk setelah pertandingan. Saya meminum segelas sampanye dan saya sedikit mabuk. Hari itu begitu istimewa," bebernya.
Cristiano Ronaldo sejauh ini telah mengoleksi 164 caps bersama timnas Portugal. Ia sudah menyumbangkan 99 gol sejak menjalani debutnya pada Agustus 2003 silam.
(goal international)
Baca Juga:
- Jadi Pelatih Atau Tidak Pasca Pensiun? Ini Jawaban Cristiano Ronaldo
- 5 Pemain Terbaik Juventus Musim Ini
- Deretan Pemain Ini Pernah Dijuluki The Next Cristiano Ronaldo, Bagaimana Nasib Mereka Sekarang?
- Di Dunia Tanpa 2 'Alien', Karim Benzema Adalah Penguasa La Liga
- 'Hanya' Cetak 39 Gol, Cristiano Ronaldo Catat Rekor Terburuk Dalam Satu Dekade
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Direkrut Manchester United, Candaan Ronaldo yang Menjadi Kenyataan
Liga Inggris 26 Desember 2019, 22:26
-
Manchester United vs Watford: Jadwal Pertandingan dan di Live Streaming di Mola TV
Liga Inggris 26 Desember 2019, 21:07
-
Solskjaer Anggap Paul Pogba Gelandang Terbaik Dunia, Alasannya?
Liga Inggris 26 Desember 2019, 15:00
-
MU vs Newcastle, Solskjaer Bakal Mainkan Paul Pogba Sejak Menit Awal
Liga Inggris 26 Desember 2019, 14:44
-
Jamu Newcastle, MU Diyakini Bisa Bangkit
Liga Inggris 26 Desember 2019, 13:42
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR