Bola.net - Setelah lama melanglang buana, Patrice Evra pun tak bisa lolos dari kenyataan pahit bahwa dirinya harus meninggalkan dunia sepak bola. Per hari Senin (29/7) kemarin, pria berumur 38 tahun tersebut memilih gantung sepatu.
Evra menjadi salah satu pemain berdarah Prancis yang karirnya dihiasi oleh gemilang prestasi. Sebanyak 21 gelar dari berbagai ajang, baik mayor ataupun minor, berhasil ia dapatkan bersama tiga klub yang berbeda.
Sayangnya, Evra tak bisa melawan umur yang terus menggerogoti kualitasnya di atas lapangan. Perlahan ia tak menjadi pilihan utama di klub-klub yang ia bela. Terakhir, pada tahun 2018, ia masih berstatus sebagai pemain West Ham dan mencatatkan lima penampilan saja.
Kebersamaannya dengan klub asuhan Manuel Pellegrini tersebut hanya bertahan selama empat bulan saja. Di sepanjang musim 2018-2019, ia tidak membela klub manapun. Pada akhirnya ia memutuskan untuk gantung sepatu pada hari Senin kemarin waktu setempat.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Memulai Karir di Dunia Kepelatihan
Keputusannya untuk gantung sepatu diumumkan kepada salah satu media terkemuka asal Italia, La Gazzetta dello Sport. Selain itu, ia juga menyatakan bahwa dirinya akan menjalani pelatihan untuk menjadi seorang pelatih di masa mendatang.
"Karir sepak bola saya secara resmi telah berakhir. Saya sudah memulai pelatihan untuk mendapatkan lisensi UEFA B pada tahun 2013," tutur Evra seperti yang dikutip dari Calciomercato.
"Sekarang saya ingin menyelesaikannya dan berpindah ke UEFA A. Singkatnya, dalam waktu satu setengah tahun, saya akan siap untuk melatih sebuah tim," lanjutnya.
Perjalanan Karir Evra
Evra terbilang cukup sering berganti seragam, dan telah memperkuat banyak klub penting di dalam karirnya. Manchester United menjadi tempat berlabuh yang cukup lama bagi pemain kelahiran Dakar, Senegal, tersebut.
Di Old Trafford-lah ia mendapatkan kejayaannya sebagai seorang pemain. Berkat asuhan sang pelatih, Sir Alex Ferguson, Evra sukses mendapatkan 15 gelar dari berbagai kompetisi. Salah satunya adalah gelar Liga Champions yang didapatkan pada musim 2007-2008 lalu.
Pada tahun 2014, Evra mengakhiri perjalanannya dengan Manchester United demi memperkuat Juventus. Kebersamaannya dengan raksasa Italia tersebut hanya berlangsung tiga tahun saja, tapi sudah cukup untuk baginya untuk meraih lima kompetisi domestik.
Bahkan ia turut berkontribusi besar dalam keberhasilan Juventus mencapai babak final Liga Champions pada tahun 2015. Sayangnya, Evrra tak mampu membantu lebih banyak lagi karena Bianconeri harus mengakui keunggulan Barcelona di babak final.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klarifikasi Ronaldo Soal Ajakannya Pada De Ligt untuk Gabung Juventus
Liga Italia 30 Juli 2019, 22:31 -
Cristiano Ronaldo Senang Bisa Bermain Bareng Buffon
Liga Italia 30 Juli 2019, 21:48 -
Ronaldo: Neymar Akan Bertahan di PSG
Liga Italia 30 Juli 2019, 21:40 -
Nego Transfer Sami Khedira ke Arsenal Buntu
Liga Inggris 30 Juli 2019, 21:00 -
Scott McTominay Temani Lionel Messi Jadi Cover PES 2020
Bolatainment 30 Juli 2019, 17:18
LATEST UPDATE
-
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR