
Bola.net - Mantan manajer Manchester United, Erik ten Hag, mengisyaratkan bahwa dirinya mungkin tidak akan kembali ke dunia kepelatihan setelah dipecat dari klub tersebut.
Ten Hag, yang kini berusia 55 tahun, diberhentikan dari jabatannya pada Oktober lalu setelah serangkaian hasil buruk yang membuat Manchester United terpuruk di peringkat ke-14 klasemen Liga Inggris.
Sebagai penggantinya, Ruben Amorim ditunjuk sebagai pelatih baru sebulan kemudian. Namun, pelatih asal Portugal itu juga belum mampu membawa perubahan signifikan, dengan tim kini bahkan berada di posisi ke-15.
Usai meninggalkan Old Trafford, mantan pelatih Ajax Amsterdam itu memilih untuk menikmati waktu luang bersama keluarganya, jauh dari sorotan dunia sepak bola.
Kode Erik ten Hag

Dalam wawancara dengan SEG Stories, Ten Hag mengungkapkan bahwa dirinya masih mempertimbangkan berbagai opsi untuk langkah selanjutnya dalam kariernya.
"Saya tidak tahu bagaimana karier saya akan berkembang, tetapi saya akan melakukan yang terbaik," ujar Ten Hag.
"Jika ada sesuatu yang cocok untuk saya, mungkin saya akan kembali. Namun, ada begitu banyak hal lain yang bisa saya lakukan." tambah pria 55 tahun tersebut.
Erik ten Hag Fokus ke Bisnis

Ten Hag juga membuka kemungkinan untuk mengambil peran lain di dunia sepak bola atau bahkan beralih ke bidang yang sama sekali berbeda. Saat ini, ia sedang aktif bekerja bersama keluarganya dalam bisnis yang telah lama mereka jalankan.
"Saya telah bekerja dengan saudara-saudara saya belakangan ini. Mereka memiliki perusahaan sendiri, dan kami juga menjalankan bisnis bersama dengan ayah kami. Itu adalah sesuatu yang sangat saya nikmati," tutur Ten Hag.
Diketahui, ayah Ten Hag, Hennie, memiliki perusahaan properti yang sukses, sementara saudara-saudaranya, Michel dan Rico, mengelola beberapa perusahaan di bidang keuangan.
Meski namanya masih dikaitkan dengan beberapa klub Eropa, keputusan akhir mengenai masa depannya masih menjadi tanda tanya. Untuk saat ini, Ten Hag tampaknya lebih memilih menikmati kehidupan di luar sepak bola dan mengembangkan bisnis keluarganya.
Klasemen Premier League
Sumber: SEG Stories
Jangan Lewatkan!
- Liverpool vs Newcastle: Sekali Lagi Ditentukan Kedahsyatan Mohamed Salah?
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 26-28 Februari 2025
- Faktor Kunci Penentu Jalannya Laga Liverpool vs Newcastle: Siapa yang Akan Menang?
- Jadwal Live Streaming Premier League di Vidio Hari Ini, 27 Februari 2025
- Performa Menurun Drastis, Ada Apa dengan Cole Palmer di Chelsea?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Manchester United vs Ipswich Town - Premier League/Liga Inggris
Liga Inggris 26 Februari 2025, 23:30
-
Syukurlah! Cedera Nossair Mazraoui Gak Parah, Wahai MU!
Liga Inggris 26 Februari 2025, 21:01
-
Prestasi Gemilang Jordi Cruyff: Dari Barcelona hingga Manchester United
Tim Nasional 26 Februari 2025, 19:00
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR