Bola.net - Pengamat sepak bola Inggris, Gary Neville, tidak melihat ada metodologi pasti yang dipakai oleh Manchester United. Karena itu, dia merasa bahwa memecat Ole Gunnar Solskjaer bukan sebuah solusi.
Solskjaer tidak mampu membawa Manchester United meraih hasil bagus sejauh ini. Pada enam laga awal Premier League 2019/2020, Setan Merah sudah menelan dua kali kekalahan.
United kalah dari Crystal Palace dan West Ham. Sedangkan, empat lain dibagi rata dengan dua hasil imbang dan kemenangan. Paul Pogba dan kawan-kawan berada di posisi ke-8 klasemen dan meraih delapan poin.
Hasil tersebut membuat desakan agar klub memecat Solskjaer mulai menguat, terutama pasca kalah dari West Ham. Lantas, apa argumen Gary Neville yang memberi dukungan pada Solskjaer? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Manchester United Tidak Punya Metodologi Yang Jelas
Gary Neville mengatakan bahwa masalah yang dialami Manchester United tidak sesederhana dengan menyalahkan Solskjaer. Sebab, dia menilai dewan klub juga tidak punya metodologi jelas terkait fondasi masa depan klub.
"Tugas sebagai dewan adalah untuk memilih manajer dengan pemain yang bisa menang dan Manchester United belum melakukannya selama delapan tahun berjalan," buka Neville kepada Sky Sports.
"Dewan telah menyuntikkan uang tetapi mereka belum menempatkan strategi di sekitarnya dan belum menempatkan metodologi yang sama di belakangnya."
"Jika mereka memiliki metodologi bertahan dengan pemain muda dan pemain yang berasal dari Inggris sejak delapan tahun lalu, maka Manchester United mungkin akan berada di tempat yang baik sekarang," sambung mantan kapten Manchester United tersebut.
Belakangan, khususnya pada era Solskjaer, United memang lebih fokus mengejar pemain muda dan berasal dari Britania. Dua pemain asal Inggris dibeli: Harry Maguire dan Aaron Wan-Bissaka. Lalu, satu pemain asal Wales dibeli yakni Daniel James.
Bukan Dengan Memecat Solskjaer
Gary Neville mendukung Solskjaer untuk tetap menjadi manajer Manchester United. Sebab, dia tidak ingin klub kembali mengubah rencana seperti yang terjadi pada kesempatan sebelumnya dengan memecat manajer.
"Manchester United melompat dari jalur David Moyes dan jalur Louis van Gaal. Mereka melompat ke jalur Jose Mourinho tetapi mereka tidak bisa melompat dari jalur Ole Gunnar Solskjaer."
"Mereka tidak bisa terus melompat keluar jalur," tegas Neville.
Dukungan kepada Solskjaer bukan hanya datang dari Gary Neville. Mantan pemain Manchester United lain, Rio Ferdinand juga ingin klub tetap percaya pada manajer asal Norwegia.
Sumber: Sky Sports
Baca Ini Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dilema Sandro Tonali, Juventus atau Manchester United?
Liga Italia 24 September 2019, 23:04 -
Laris Manis, Allegri Juga Masuk Bursa Pengganti Solskjaer di Manchester United
Liga Inggris 24 September 2019, 22:32 -
MU Tidak Cukup Kuat untuk Finish di Empat Besar
Liga Inggris 24 September 2019, 22:00 -
Arti Penting Perpanjangan Kontrak David De Gea untuk Manchester United
Liga Inggris 24 September 2019, 21:00 -
Real Madrid Diklaim Butuh Paul Pogba
Liga Inggris 24 September 2019, 20:40
LATEST UPDATE
-
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02 -
Bos MU: Sunderland Berpotensi Bikin Prahara di Old Trafford!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 19:28 -
MU vs Sunderland: Ruben Amorim Berharap Tuah 2 Pemain Setan Merah Ini
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 18:32 -
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR