
- Chelsea berhasil mengalahkan Newcastle United di St James Park, Minggu (26/8) malam WIB. Skor 2-1 menandai laga yang berjalan alot, Eden Hazard mencetak gol pertama di menit ke-76 melalui titik putih, Joselu membalas di menit ke-83, lalu gol bunuh diri DeAndre Yedlin di menit ke-87 membantu Chelsea membungkus tiga poin.
Pertandingan dimulai dengan tempo sedang. Maurizio Sarri tetap menurunkan formasi 4-3-3 andalannya dan memainkan trio Jorginho-Kante-Kovacic di lini tengah. Seperti di dua laga sebelumnya, N'Golo Kante lagi-lagi diminta lebih sering membantu penyerangan.
Meski bermain di kandangnya sendiri, Newcastle justru bersikap seperti bermain tandang, taktik khas Rafael Benitez. Pertahanan Newcastle begitu rapat, serangan-serangan Chelsea seringkali terhenti di sepertiga akhir lapangan.
Gelandang-gelandang Newcastle terus menjaga Eden Hazard, yang akhirnya cukup fit memulai laga sejak menit awal. Selain itu, Newcastle juga terus berusaha menekan para pemain Chelsea sejak wilayah bermain The Blues. Hal ini membuat Jorginho kesulitan mengembangkan permainan.
Jantung permainan Chelsea ala Sarri adalah Jorginho, dan jika Jorginho ditekan, Chelsea niscaya kesulitan. Newcastle berhasil melakukan itu. Serangan-serangan sayap Chelsea juga tak efektif.
Pertandingan terus terkunci dengan pola demikian nyaris sepanjang babak pertama. Nahasnya, justru lebih banyak jumlah pelanggaran pada Hazard daripada peluang yang tercipta.
Kedua tim hanya sekali mencatatkan tembakan tepat sasaran. Chelsea mendominasi 79% penguasaan bola. Skor 0-0 tak berubah hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Chelsea berusaha mencoba umpan-umpan mendatar di sela-sela kaki pemain Newcastle, tetapi pertahanan berlapis Newcastle mampu meredam serangan monoton Chelsea.
Tak ada peluang tercipta di 15 menit awal babak kedua. Newcastle mencoba membawa angin segar dengan memainkan Joselu menggantikan Salomon Rondon. Chelsea menyusul di menit ke-66, Morata digantikan Olivier Giroud, dan Pedro digantikan Willian tiga menit kemudian.
Kesabaran Chelsea akhirnya membuahkan hasil. Marcos Alonso sukses menembus kotak penalti Newcaslte dan berhasil mengelabui Fabian Schar. Alonso berlari melewati Schar yang terpaksa menjatuhkannya. Tekel yang cukup ringan, tetapi sudah cukup meyakinkan wasit Paul Tierney untuk memberikan hadiah penalti.
Eden Hazard yang ditunjuk sebagai eksekutor tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Tendangan keras Hazard mengirimkan bola ke sisi kanan gawang Dubravka. Newcastle 0-1 Chelsea di menit ke-76.
Tertinggal satu gol, Newcastle mulai berani menyerang. Andre Yedlin berhasil menerima umpan di sisi kiri gawang Chelsea, Yedlin menyikut wajah Olivier Giroud tetapi wasit tak melihatnya. Dia langsung mengirimkan umpan silang yang disambut apik dengan sundulan Joselu ke sudut kiri atas gawang Kepa. Newcastle 1-1 Chelsea di menit ke-83.
Merasa dicurangi wasit, Chelsea langsung keluar menyerang dengan seluruh kekuatan mereka. Lagi-lagi Marcos Alonso yang berhasil memanfaatkan kemelut di kotak penalti Newcastle dan mengirimkan tendangan ke sudut kanan gawang Dubravka.
Malangnya, Yedlin yang baru saja menjadi pahlawan justru berubah menjadi pembawa sial. Bermaksud membuang bola tendangan Alonso, Yedlin justru membelokkan ke gawangnya sendiri.
Bunuh diri Yedlin bikin Chelsea unggul 2-1 di menit ke-87.
Tak ada peluang berarti di sisa babak kedua. Kemenangan ini berarti Chelsea sukses menjaga laju positif di tiga laga awal Premier League 2018/19 dan mengamankan posisi kedua klasemen sementara.
Susunan Pemain

Chelsea 4-3-3: Kepa; Azpilicueta, Luiz, Rudiger, Alonso; Kante, Jorginho, Kovacic (79' Ross Barkley); Pedro (66' Willian), Hazard; Morata (66' Olivier Giroud). (bola/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini

Berita video aksi smash atlet ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya, yang melakukan smash berputar saat menghadapi pasangan Jepang pada 16 Besar cabang badminton Asian Games 2018.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Pertandingan Newcastle United vs Chelsea: Skor 1-2
Liga Inggris 26 Agustus 2018, 23:55
-
Bersama Sarri, Luiz Dapat Banyak Ilmu Baru
Liga Inggris 26 Agustus 2018, 23:49
-
Jika Conte Bertahan, David Luiz Pasti Hengkang
Liga Inggris 26 Agustus 2018, 23:20
-
Ada Zidane, Hazard Pasti Pindah ke Madrid
Liga Inggris 26 Agustus 2018, 22:52
-
Newcastle vs Chelsea, Maurizio Sarri Sanjung Rafael Benitez
Liga Inggris 26 Agustus 2018, 00:40
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR