Bola.net - - Mantan bek kanan Manchester United Gary Neville menyebut skuat tahun 1998 sebagai skuat paling tangguh yang pernah ia hadapi di sepanjang karirnya di Premier League.
Wenger mulai menangani Arsenal sejak tahun 1996 silam. Sejak saat itu, manajer asal Prancis ini mulai membangun skuat The Gunners menjadi salah satu yang terbaik di Inggris.
Neville tentu sudah sering merasakan betapa sulitnya bermain melawan Arsenal. Dan di antara tim-tim racikan Wenger yang pernah dihadapinya, Neville menyebut tim di era tahun 98 lah tim yang paling tangguh.
Saat itu, skuat The Gunners diperkuat pemain seperti David Seaman, Patrick Vieira, Tony Adams, Emmanuel Petit, hingga Marc Overmars dan Dennis Bergkamp.
"Tentu saja tim-tim Inggris terbaik yang pernah saya lawan, dibangun dan dimanajeri oleh Arsene Wenger," ucapnya pada Sky Sports News.
"Tim tahun 98 adalah tim terbaik yang pernah saya lawan," beber Neville.
Di musim 1997-98 itu, Arsenal tampil sebagai juara liga. Mereka kala itu mengoleksi 78 poin, selisih hanya satu angka saja dengan MU yang ada di posisi kedua.
"Pujian terbesar yang bisa saya berikan kepada Arsene Wenger adalah ia memainkan level sepakbola dan kualitas sepakbola yang membuat kami mengubah cara kami bermain," terangnya.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sir Alex: Wenger Salah Satu Manajer Terhebat EPL
Liga Inggris 20 April 2018, 22:58
-
Mourinho: Jika Wenger Bahagia, Saya Ikut Bahagia
Liga Inggris 20 April 2018, 21:21
-
Neville: Arsenal Jalani Periode Paling Sukses Bersama Wenger
Liga Inggris 20 April 2018, 18:48
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR