
Bola.net - Legenda Manchester United, Rio Ferdinand memberikan pujian kepada Luke Shaw. Ia menilai sang bek berhasil bangkit dari keterpurukan dan menjadi salah satu pemain terbaik MU.
Shaw yang bergabung dengan MU di tahun 2014 memiliki karir yang berliku. Ia sempat jarang bermain cukup lama akibat cedera kambuhan yang menimpanya.
Mantan pemain Southampton itu musim ini tampil brillian di sektor kiri pertahanan MU. Ia tidak hanya piawai bertahan tetapi juga aktif membantu serangan dan menciptakan banyak assist.
Ferdinand mengaku terkesan melihat transformasi Shaw belakangan ini. "Kita jangan pernah lupa bagaimana kondisinya hingga bisa seperti saat ini," ujar Ferdinand kepada FIVE.
Baca komentar lengkap sang bek legendaris MU itu di bawah ini.
Mental Hancur
Ferdinand menyebut beberapa tahun lalu, Shaw hanyalah pesakitan di MU. Tidak hanya karena masalah cederanya, mentalnya juga dihancurkan oleh Jose Mourinho.
"Anak ini beberapa tahun yang lalu terlihat hancur mentalnya. Ia juga terlihat bahwa ia sudah hampir habis di United,"
"Ketika Jose Mourinho masih menjadi pelatih, ia adalah pemain yang terabaikan. Anak ini benar-benar hancur luar dan dalam,"
Jadi Pahlawan
Melihat latar belakang Shaw tersebut, Ferdinand merasa kagum dengan transformasi sang bek.
Ia menilai saat ini Shaw sudah menjadi sosok yang krusial dan juga menjadi pahlawan Setan Merah di atas lapangan.
"Saat ini ia menjadi salah satu pemain terpenting Manchester United. Dia layak mendapatkan pujian akan hal itu," ujarnya.
Pemain Terbaik
Shaw sendiri baru-baru ini mendapatkan penghargaan prestisius.
Ia didaulat menjadi pemain terbaik Manchester United, mengalahkan nama-nama beken seperti Bruno Fernandes dan juga Scott McTominay.
(FIVE Youtube Channel)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Legenda MU Sanjung Mental Baja dan Nyali Besar Bruno Fernandes
Liga Inggris 9 Maret 2021, 20:40
-
Harry Maguire Merasa Enjoy Dilatih Solskjaer di MU
Liga Inggris 9 Maret 2021, 20:00
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR