
Bola.net - Manchester City saat ini unggul jauh dari Manchester United pada hampir setiap urusan sepak bola sepak bola. Mereka punya skuad yang lebih baik dan menjalankan strategi transfer yang lebih baik. Namun, mengapa Man City sulit mempromosikan pemain-pemain muda mereka?
Saat ini tidak ada yang bisa meragukan kekuatan Man City. Mereka mengusung proyek besar beberapa tahun lalu dan mencapai puncaknya sejak ditangani Pep Guardiola.
Sayangnya, meski begitu dominan, Man City tidak bisa mengalahkan MU dalam satu hal: mempromosikan pemain muda secara reguler. Perbedaan ini begitu kentara, MU yang sekarang diperkuat banyak pemain akademi mereka sendiri.
Mengapa demikian? Apa yang kurang dari Man City? Mengutip Goal internasional, baca halaman berikutnya ya, Bolaneters!
Rashford-nya MU
Pekan lalu, Marcus Rahsford mencapai penampilan ke-200 bersama Setan Merah. Penyerang 22 tahun ini pun sudah tampil cukup baik di Timnas Inggris, dengan 10 gol internasional.
Setelah Rashford, dewasa ini muncul Mason Greenwood yang tidak kalah menarik. Dua pemain ini merupakan jebolan akademi MU, sama seperti Jesse Lingard, Andreas Pereira, Scott McTominay, dan Brandon Williams.
Semua pemain itu mendapatkan kesempatan, entah bermain baik atau buruk. Kondisi ini kontras dengan Man City, yang tidak bisa memberikan kesempatan pada pemain muda begitu saja.
Minimnya jumlah pemain jebolan akademi Man City cukup mengkhawatirkan. Padahal, jika bicara prestasi, akademi Man City termasuk kuat di kompetisi usia muda.
Gagal Menembus Skuad Utama
Satu dekade terakhir, tim muda Man City empat kali menjadi runner-up kompetisi FA Youth Cup dalam lima tahun terakhir. Catatan itu luar biasa, mereka punya tim kuat.
Nahasnya, meski akademi mereka sukses besar, hanya segelintir pemain-pemain itu yang bisa menembus tim utama. Pada akhirnya pemain-pemain bertalenta itu harus membela klub lain, yang mungkin membuat Man City menyesal.
Sebagai contoh, dari final FA Youth Cup 2015, Man City vs Chelsea, hanya Angelino yang mendapatkan kesempatan bermain di tim Man City musim ini, itu pun dia harus didatangkan kembali dari PSV.
Kontrasnya, dari tim muda Chelsea saat itu, ada Tammy Abraham dan Fikayo Tomori yang sudah jadi andalan Frank Lampard musim ini.
Pengecualian
Tentu tidak semua pemain muda Man City gagal bersinaer. Sebut saja Phil Foden dan Erick Garcia, juga boleh mempertimbangkan Jadon Sancho. Masalahnya, pemain-pemain itu pun tidak mendapatkan kesempatan karena skuad Man City sudah terlalu kuat.
Man City bisa mengembangkan level pemain-pemain muda mereka, bahkan ada banyak pemain yang bisa tampil baik di level senior. Namun, pada akhirnya pemain-pemain itu hanya akan jadi pelapis, menunggu kesempatan bermain.
Situasi Man City ini benar-benar berbeda dengan MU dan Rashford-nya. Rashford merupakan jebolan akademi MU, pernah berlatih bareng Cristiano Ronaldo. Kini, dia terbilang sebagai pemain paling penting dalam skuad MU.
Benar, Man City punya Foden, tapi dia harus menunggu kepergian David Silva hanya untuk mendapatkan menit bermain. Ketika Rahsford sudah jadi andalan dan memikul tanggung jawab besar, Foden masih belum berkembang sebagai salah satu pemain muda.
Sumber: Goal
Baca ini juga ya!
- Lini Serang MU Lebih Tajam Dari Lini Serang Liverpool, Begini Komentar Solskjaer
- Gentle, Solskjaer Akui Liverpool Tim Terbaik di Premier League
- Apakah MU akan Puasa Gelar Selama Liverpool? Solskjaer: Amit Amit, Jangan Sampai!
- Salah Ungkap Penyebab Dirinya Masih Mandul Lawan Manchester United
- Anfield, Panggung Pembuktian Skuat Muda Manchester United
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Live Streaming Manchester City vs Crystal Palace di Mola TV
Liga Inggris 18 Januari 2020, 20:01 -
Ini Kunci di Balik Penampilan Gemilang Riyad Mahrez
Liga Inggris 18 Januari 2020, 19:30 -
Guardiola Umbar Janji Setia ke Manchester City Sampai Musim Depan
Liga Inggris 18 Januari 2020, 10:33 -
Ada Laga Seru Liverpool vs Manchester United, Guardiola: Tidak Tertarik!
Liga Inggris 18 Januari 2020, 10:19 -
Perkiraan Susunan Pemain Manchester City vs Crystal Palace
Liga Inggris 18 Januari 2020, 09:48
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR