Bola.net - - Gelandang anyar Liverpool, Naby Keita terbilang menghadapi tekanan tersendiri saat memilih mengenakan kostum bernomor punggung delapan di musim pertamanya di Anfield. Sebab, No. 8 terbilang keramat di Liverpool, mengingat sosok yang mengenakan nomor itu sebelumnya.
Ya, sebelumnya No. 8 begitu melekat dengan Steven Gerrard, legenda Liverpool. Gerrard adalah salah satu pemain terbaik Liverpool sepanjang masa dan dia selalu jadi contoh bagi pemain-pemain lainnya.
Semasa berkarier di Liverpool, Gerrard dikenal sebagai kapten yang mampu memimpin rekan setimnya dengan baik. No. 8 yang dikenakan Gerrard tak mudah digunakan pemain lainnya.
Naby Keita pun mengakui dia harus mengatasi tekanan tersendiri dengan mengenakan nomor tersebut. Baca pengakuan Keita selengkapnya di bawah ini:
Berbeda
Keita mengakui No. 8 adalah nomor punggung legendaris di Liverpool, sebab Gerrard adalah pemain yang begitu dihargai oleh publik Anfield. Namun, baginya yang terpenting adalah bermain sebaik mungkin di lapangan.
Dia menyadari tak akan bisa mengikuti jejak Gerrard. Keita hanya ingin jadi dirinya sendiri.
"Anda tahu, nomor delapan sungguh legendaris dan mengenakan kostum ini saat ini terasa legendaris. Ini dahulu dikenakan oleh pemain legenda, yang dihargai di sini," kata Keita di Sky Sports.
"Ketika saya masih kecil, yang ada di pikiran saya adalah bermain untuk klub hebat seperti Liverpool."
"Ya, sekarang saya di sini, saya tak bermaksud menjadi seperti dia [Gerrard] karena setiap kami berbeda," sambungnya.
Meninggalkan Jejak

Gerrard sudah meninggalkan jejaknya sendiri untuk Liverpool, yakni sebagai kapten legendaris. Oleh sebab itu, Keita ingin memberikan permainan terbaiknya dan meninggalkan jejaknya sendiri.
"Dia [Gerrard] meninggalkan jejaknya, saya ingin meninggalkan jejak saya sendiri, saya akan bekerja sangat keras untuk membuat tanda saya seperti yang sudah dia perbuat."
"Bermain untuk Liverpool, itu adalah mimpi saya semasa kecil dan sekarang saya menghidupinya," tutup Keita.
Berita Video
Berita video gol-gol Timnas Indonesia U-19 ke gawang Qatar U-19 dengan free kick yang sensasional pada laga kedua Grup A Piala AFC U-19 2018 di SUGBK, Senayan, Jakarta, Minggu (21/10/2018).
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Keita Tak Bercita-cita untuk Copy Paste Gerrard
Liga Inggris 23 Oktober 2018, 22:57
-
Tikung Liverpool, Bayern Munchen Intai Nabil Fekir
Liga Inggris 23 Oktober 2018, 21:00
-
Lawan Red Star Belgrade, Virgil van Dijk Minta Liverpool Berbenah
Liga Champions 23 Oktober 2018, 20:00
-
Jurgen Klopp Marah-Marah, Virgil van Dijk Maklum
Liga Inggris 23 Oktober 2018, 19:40
-
Data dan Fakta Liga Champions: Liverpool vs Red Star Belgrade
Liga Champions 23 Oktober 2018, 15:32
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR