Pembelaan untuk Viktor Gyokeres Usai Debut Tak Mengesankan di Laga MU vs Arsenal: Jangan Terlalu Cepat Menghakimi!

Pembelaan untuk Viktor Gyokeres Usai Debut Tak Mengesankan di Laga MU vs Arsenal: Jangan Terlalu Cepat Menghakimi!
Penyerang Arsenal, Viktor Gyoekeres saat melawan Manchester United pada pekan 1 Liga Inggris 2025-2026 di Old Trafford. (c) AP Photo/Dave Thompson

Bola.net - Arsenal boleh saja pulang dengan tiga poin dari Old Trafford usai menekuk Manchester United 1-0, namun sorotan besar justru tertuju pada Viktor Gyokeres. Striker anyar senilai £63,5 juta itu gagal melepaskan satu pun tembakan ke gawang pada debutnya di Premier League.

Padahal, Gyokeres datang dengan reputasi mentereng setelah musim lalu membukukan 55 gol dari 53 laga bersama Sporting CP. Tak heran ekspektasi tinggi langsung dibebankan kepadanya sebagai solusi lini depan The Gunners.

Sejumlah analis Inggris tak menutup mata dengan mandulnya Gyokeres di laga perdana. Jamie Carragher bahkan meragukan Mikel Arteta bakal mengandalkannya di partai-partai besar, sementara Gary Neville menyebutnya lebih cocok dijadikan 'senjata cadangan'.

1 dari 3 halaman

Gyokeres Terlalu Cepat Dihakimi

Namun, Chris Sutton punya pandangan berbeda. Mantan striker Blackburn itu menilai masalah bukan ada pada Gyokeres, melainkan kurangnya dukungan dari lini sayap Arsenal.

“Dia sama sekali tak mendapat suplai bola. Saka tampil di bawah standar, Martinelli juga jarang mencari dia,” tegas Sutton di BBC Radio 5 Live.

“Orang-orang terlalu cepat menghakimi. Debut tak selalu sempurna, butuh waktu untuk nyetel dengan rekan setim.”

2 dari 3 halaman

Fans Arsenal Harus Sabar

Kehadiran Gyokeres jelas membawa harapan besar bagi Arsenal yang musim lalu kerap dikritik karena lini depan kurang tajam. Meski debutnya belum sesuai ekspektasi, publik Emirates tampaknya harus bersabar.

Sebab, seperti kata Sutton, kualitas seorang predator kotak penalti tak bisa diukur hanya dari satu pertandingan.

“Butuh waktu untuk membangun kombinasi dengan rekan setim. Semakin sering berlatih dan bermain bersama, pemahaman itu akan tumbuh,” tegasnya.

Sumber: BBC


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL