Keputusan telah diambil dan waktu Gerrard bersama The Reds kurang lebih hanya sampai bulan Juni mendatang. Banyak pula yang mendukung keputusan sang kapten, tak sedikit yang menyesalkannya. Dan Brendan Rodgers tak bisa menemukan kata-kata yang tepat untuk menggambarkan Gerrard.
"Hampir tak mungkin menemukan kata-kata tepat untuk menggambarkan Steven dan betapa pentingnya ia bagi Liverpool. Ini adalah era di mana kata legenda terlalu dibesar-besarkan, tapi untuk Gerrard ia benar-benar layak mendapatkannya." ungkap sang manajer pada liverpoolfc.com.
Meski baru sejak 2012 menangani Liverpool, Rodgers betul-betul terkesima dengan seluruh atribut yang dimiliki Steven Gerrard.
"Sebagai pemain ia sangat hebat dan pengaruh yang ia miliki dalam pertandingan tak boleh diremehkan. Berkali-kali ia membantu klub ini dengan luar biasa dan di era saya ia selalu menunjukkan kemampuan yang membuatnya diakui sebagai salah satu yang terbaik selama lebih dari satu dekade.
"Sebagai seorang pria dan pemimpin ia tak tertandingi oleh siapa pun yang pernah bekerja dengan saya." imbuhnya. [initial]
Steven Gerrard resmi akan tinggalkan Liverpool
- Ucapankan Terima Kasih, Gerrard Berharap Bisa Bantu Liverpool
- Belum Konfirmasi Klub Baru, Gerrard Tak Sesali Keputusannya
- Gerrard: Ini Keputusan Terberat Dalam Hidup Saya
- Carragher: Gerrard Buat Keputusan yang Tepat
- Legenda Arsenal: Gerrard Pergi Terlalu Cepat
- Jamie: Gerrard Adalah Superman Bagi Liverpool
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Steven Gerrard, Akhir Sebuah Era
Editorial 2 Januari 2015, 20:58
-
Komitmen Gerrard dan Apresiasinya Pada Para Suporter
Liga Inggris 2 Januari 2015, 20:40
-
Rodgers: Gerrard Tak Tertandingi
Liga Inggris 2 Januari 2015, 20:00
-
Ucapankan Terima Kasih, Gerrard Berharap Bisa Bantu Liverpool
Liga Inggris 2 Januari 2015, 18:40
-
Belum Konfirmasi Klub Baru, Gerrard Tak Sesali Keputusannya
Liga Inggris 2 Januari 2015, 17:44
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR