
Bola.net - Roy Keane menjadi salah satu kapten paling ikonis di Premier League. Roy Keane mulai ditunjuk sebagai kapten Manchester United pada 1997. Dia memimpin United meraih merajai Premier League di bawah manajer Sir Alex Ferguson.
Tak semua pemain bisa menjadi kapten. Hal itu karena untuk menjabat sebagai kapten dalam sebuah tim sepak bola, harus memenuhi syarat-syarat tertentu.
Biasanya, mereka yang memiliki kedewasaan, matang, tenang serta jiwa kepemimpinan yang akan ditunjuk pelatih untuk menjadi kapten. Sikap mengayomi namun tegas, memiliki skill komunikasi verbal maupun persuasif dengan baik, cerdas (mampu memahami taktik dengan baik), juga kerap terlihat dalam diri seorang kapten tim.
Kapten dalam tim sepak bola memiliki tugas-tugas, seperti menjadi perwakilan rekan satu tim dengan tim pelatih dan manajemen klub, saat di lapangan menjadi jembatan antara timnya dengan wasit.
Tugas-tugas itu bisa jadi terkesan enteng, namun tak semua pemain bisa melakukannya. Itulah mengapa, kapten memiliki kesan penuh wibawa dan berkarisma.
Di pentas sepak bola Liga Inggris, khususnya setelah memasuki era Premier League, yakni musim 1992-1993, ada sejumlah pemain yang menduduki jabatan kapten tim. Beberapa di antaranya dikenal suporter dan penggemar sepak bola hingga sekarang.
Deretan kapten tim itu sangat ikonis. Bisa jadi karena lamanya memakai ban kapten sehingga kerap diasosiasikan dengan klub tersebut, atau figurnya yang sangat sentral dengan aksi-aksinya di dalam dan luar lapangan yang menginspirasi.
Squawka mencatat setidaknya ada 15 kapten tim di Premier League yang sangat legendaris. Siapa saja mereka?
Berikut ranking 15 kapten tim paling ikonis sepanjang sejarah Premier League tersebut.
Peringkat 15-10, Gary Neville Masuk

15. Sami Hyypia (Liverpool)
Masa Kerja: 2000-2003
Pencapaian di Premier League: Posisi kedua (2001-2002)
14. Wes Morgan (Leicester City)
Masa kerja: 2012- sekarang
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (2015-2016)
13. Stilyan Petrov (Aston Villa)
Masa kerja: 2009-2013
Pencapaian terbaik di Premier League: Peringkat keenam (2009-2010)
12. Phil Neville (Everton)
Masa kerja: 2007-2013
Pencapaian terbaik di Premier League: Peringkat kelima (2007-2008, 2008-2009)
11. Dennis Wise (Chelsea)
Masa kerja: 1993-2001
Pencapaian terbaik di Premier League: Peringkat ketiga (1998-1999)
10. Gary Neville (Manchester United)
Masa kerja: 2005-2011
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (2006-2007, 2007-2008, 2008-2009, 2010-2011)
Peringkat 9-6, Ada Vincent Kompany

9. Nemanja Vidic (Manchester United)
Masa kerja: 2011-2014
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (2012-2013)
8. Vincent Kompany (Manchester City)
Masa kerja: 2011-2019
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (2011–2012, 2013-2014, 2017-2018, 2018-2019)
7. Alan Shearer (Newcastle United)
Masa kerja: 1998-2006
Pencapaian terbaik di Premier League: Peringkat ketiga (2002-2003)
6. Patrick Viera (Arsenal)
Masa kerja: 2002-2005
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (2003-2004)
Peringkat 5-1, Roy Keane Teratas

5. Steve Bruce (Manchester United)
Masa kerja: 1992-1996
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (1992-1993, 1993-1994, 1995-1996)
Steve Bruce merupakan kapten tim pertama Manchester United di era Premier League. Sebelum menjabat, dia sudah menjadi "bayang-bayang" Bryan Robso. selama dua tahun. Dia kapten yang sangat dinamin, figur sentral raihan gelar juara Setan Merah di musim pertama era Premier League.
4. Steven Gerrard (Liverpool)
Masa kerja: 2003-2015
Pencapaian terbaik di Premier League: Peringkat kedua (2008-2009, 2013-2014)
Salah seorang pemain terbesar dalam sejarah sepak bola Inggris, namun gagal meraih titel juara Premier League. Namun, Steven Gerrard merupakan pemimpin sejati dalam skuad the Reds.
3. Tony Adams (Arsenal)
Masa kerja: 1988-2002
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (1997-1998, 2001-2002)
Dia dijuluki Mr Arsenal selama lebih dari satu dekade. Tony Adam merupakan saksi hidup kejeniusan manajer Arsene Wenger. Wenger merupakan penyelamat Adam, yang lantas dibalas sang pemain dengan kepemimpinannya di lapangan, dengan solidnya lini belakang, dan pertahanan super defensif.
2. John Terry (Chelsea)
Masa kerja: 2004-2017
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (2004-2005, 2005-2006, 2014-2015, 2016-2017)
John Terry merupakan mentor bagi hampir semua pemain muda di Chelsea. Dia sangat menikmati perannya mengenakan ban kapten di lengannya, menyatukan da membantu tim mencapai prestasi terbaik di Premier League.
1. Roy Keane (Manchester United)
Masa kerja: 1997-2005
Pencapaian terbaik di Premier League: Juara (1998-1999, 1999-2000, 2000-2001, 2002-2003)
Roy Keane menerima estafet ban kapten dari Eric Cantona. Pada musim keduanya menjabat, dia memimpin sekumpulan anak-anak muda berbakat meraih treble.
Di masa dia menjabat, Setan Merah hampir tak tersentuh tim lawan.
Sumber: Squawka
Disadur dari Bola.com - 22 April 2020
Penulis: Aning Jati
Baca Ini Juga:
- Ketiban Sial, Ini 5 Pemain yang Gagal di Final UCL dan Piala Dunia di Tahun yang Sama
- Gesit dan Tangguh, McTominay Menangi Tantangan Lari 5 Km
- Dari Pirlo Hingga Lewandowski, Inilah 6 Transfer Gratis Terbaik
- 50 Pemain Terburuk di Premier League, Salah Satunya Radamel Falcao
- Tahith Chong Ditukar Jadon Sancho? Ini 5 Barter Pemain yang Mungkin Bisa Terjadi Musim Panas ini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bebe dan Deretan Pembelian Flop Sir Alex Ferguson di Manchester United
Liga Inggris 22 April 2020, 22:27
-
David De Gea dan Para Pemain yang Jatuh ke Pelukan Wanita yang Lebih Tua
Bolatainment 22 April 2020, 21:56
-
Mau Dayot Upamecano, MU dan Real Madrid Harus Bayar Segini
Bundesliga 22 April 2020, 21:00
-
Chelsea Mundur dari Perburuan Jadon Sancho, Kabar Baik untuk MU?
Bundesliga 22 April 2020, 20:40
-
Bek Barcelona Ini Masuk Radar Transfer Manchester United
Liga Inggris 22 April 2020, 20:20
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR