Bola.net - Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger turut mengomentari terkait European Super League. Ia meyakini kompetisi itu tidak akan bertahan lama.
Sejak dini hari tadi, para pecinta sepakbola tengah dibuat gempar. Pasalnya ada sebuah turnamen bbaru bertajuk European Super League (ESL) resmi diproklamirkan.
Turnamen ini menimbulkan banyak gelombang protes. Karena turnamen antar klub elit ini dirasa akan merusak tatanan sepakbola Eropa.
Wenger sendiri masuk dalam pihak yang menentang rencana ESL ini. "Saya bisa bilang bahwa ini ide yang buruk," buka Wenger kepada talkSPORT.
Baca komentar lengkap mantan manajer legendaris itu di bawah ini.
Tidak akan Tahan Lama
Wenger percaya ESL ini tidak akan bertahan lama. Karena ia yakin tidak banyak yang mendukung rencana ini.
"Untuk saat ini yang terpenting adalah seluruh elemen sepakbola harus bersatu untuk menolak ini,"
"Kompetisi Eropa dibangun berdasarkan kepentingan olahraga dan juga menghormati sejarah kompetis iini. Jadi saya percaya kompetisi ini [ESL] tidak akan bertahan lama,"
Hancurkan Dominasi
Wenger juga percaya bahwa pembentukan ESL ini punya maksud yang buruk, seperti meruntuhkan dominasi Premier League.
"Saya tidak tahu siapa dalang di balik rencana itu, dan saya yakin dalangnya sangat berbahaya dan akan jadi ancaman besar bagi Premier League,"
"Ketika saya masih di EPL, ada banyak negara lain yang ingin menghancurkan dominasi Premier League, dan proyek semacam ini akan mempercepat rencana itu," ujarnya.
Sanksi Keras
Baru-baru ini, Presiden UEFA, Aleksander Ceferin menegaskan bahwa ada sanksi berat menanti klub-klub peserta ESL.
Klub-klub itu akan dilarang bermain di semua kompetisi di Eropa dan para pemain mereka tidak bisa memperkuat timnas masing-masing.
(talkSPORT)
Baca Juga:
- Chelsea Ikut European Super League, Thomas Tuchel: Tolong Jangan Suudzon Dulu!
- Peringatan Bos UEFA: Yang Ikut European Super League Dilarang Main di Piala Dunia dan Euro!
- Bos UEFA Sindir Ed Woodward Soal European Super League: Dasar Ular!
- Gabung European Super League, Klub Peserta Dapat 'Uang Selamat Datang' Minimal RP3,5 Trilyun
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sabda Arsene Wenger: European Super League Tidak akan Tahan Lama!
Liga Inggris 19 April 2021, 22:11
-
Melihat Penampilan Arsenal, Roy Keane Cuma Bisa Bilang: Ya Ampun!
Liga Inggris 19 April 2021, 12:43
-
Arsenal Hanya Mampu Bermain Imbang Lawan Fulham
Galeri 19 April 2021, 11:22
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
-
Dua Wajah Florian Wirtz: Tajam untuk Timnas Jerman, Meredup di Liverpool
Liga Inggris 18 November 2025, 16:39
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR