Bola.net - Alexis Sanchez belum mampu menunjukkan performa terbaiknya di Manchester United. Meskipun begitu, mantan striker Setan Merah Louis Saha percaya Sanchez masih bisa memberikan dampak yang besar di klub.
Bintang berusia 30 tahun itu bergabung dengan United dari Arsenal pada tahun 2018. Sanchez diharapkan bisa menjadi pemain kunci Setan Merah ke depannya.
Sejauh ini, penampilan Sanchez masih jauh dari harapan. Ia hanya mampu mencetak lima gol dalam 45 penampilan dalam dua musim.
Sanchez juga tidak masuk skuat United yang mengalahkan Chelsea dengan skor 4-0 pada akhir pekan lalu. Bahkan, sang pemain sudah dikaitkan dengan pintu keluar dari klub.
Dukungan Saha
Meskipun begitu, Saha masih tetap percaya dengan Sanchez. Menurutnya, pemain asal Chile itu masih bisa menemukan performa terbaiknya seperti saat di Barcelona dan Arsenal.
"Performa buruk Sanchez sudah menjadi misteri, tetapi ia bisa sendirian membawa United kembali ke empat besar jika ia bisa menemukan ritme-nya lagi. Ole Gunnar Solskjaer adalah manajer ideal untuk mendapatkan sentuhan Midas-nya kembali," kata Saha kepada BWIN.
"Para pemain melewati masa-masa sulit dan ketika tim bermain dengan baik, itu bisa ditutup-tutupi saat Anda masih bisa menang. Ketika Sanchez bergabung dengan United, ia langsung dilemparkan ke ujung tanduk dan semua mata tertuju padanya."
Belajar dari Solskjaer
Saha berpikir Sanchez bisa mengambil inspirasi dari manajernya. Ia percaya pemain Chile itu harus banyak belajar dari Solskjaer.
"Saya berharap dia bekerja keras di belakang layar untuk kembali ke performa terbaiknya. Dia harus menyalurkan semua frustrasinya ke dalam latihannya dan kembali lebih kuat," tambah Saha.
"Sebagai seorang pemain, Solskjaer akan selalu mengambil frustrasi yang dia miliki dan meninggalkan semua yang ada di tempat latihan dan kita semua tahu apa yang dia capai sebagai pemain.
"Dia harus menjadi contoh utama untuk diikuti Sanchez dan mudah-mudahan dia mendapatkan kepercayaan dirinya kembali."
Sumber: Mirror
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kata Ince, Kehilangan Lukaku Adalah Kerugian Besar Bagi MU
Liga Inggris 13 Agustus 2019, 23:24
-
Liverpool vs Chelsea, Lampard Tak Akan Banyak Ubah Taktiknya
Lain Lain 13 Agustus 2019, 22:25
-
Lampard Sudah Petik Pelajaran dari Laga Lawan Manchester United
Liga Inggris 13 Agustus 2019, 21:52
-
Scholes Bermimpi Melihat Martial Ikuti Jejak Thierry Henry
Liga Inggris 13 Agustus 2019, 21:23
-
Mau Gianluigi Donnarumma, MU dan PSG Diminta Siapkan Rp 802 Milyar
Liga Italia 13 Agustus 2019, 20:40
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR