
Bola.net - Bagaimana nasib Liverpool? Apa bakal tetap jadi juara? Atau justru batal juara karena musim belum selesai?
Belum ada yang tahu jawaban yang paling tepat untuk pertanyaan-pertanyaan di atas. Premier League sudah dihentikan sementara sejak beberapa pekan lalu akibat pandemi virus corona, belum jelas kapan pertandingan bisa kembali dimainkan.
Penghentian musim sementara ini menyulitkan banyak klub, khususnya Liverpool. Pasukan Jurgen Klopp itu sudah melaju luar biasa sejak awal musim, mereka bahkan unggul 25 poin di puncak klasemen sementara.
Singkatnya, The Reds sudah melangkah di jalur yang tepat untuk meraih gelar juara liga pertama setelah 30 tahun berpuasa. Penghentian musim ini sangat sulit, terlebih karena mereka hanya membutuhkan dua kemenangan lagi.
Di sisi lain, belum jelas kapan musim bisa dilanjutkan, sejauh ini otoritas liga hanya menunda dan menimbang situasi. Bisa saja Liverpool gagal jadi juara karena otoritas liga terpaksa menghentikan musim dan mencoretnya dari catatan.
Uniknya, di tengah kesulitan Liverpool ini, justru mantan pemain Manchester United yang lebih nyaring bersuara. Kali ini ada Rio Ferdinand dan Dimitar Berbatov yang berbeda pendapat.
Apa kata mereka? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Ferdinand: Batal Saja!
Ferdinand tahu Liverpool unggul jauh di puncak klasemen, hampir pasti jadi juara. Namun, baginya kata 'hampir' itu jadi perbedaan besar. Bagaimanapun Liverpool harus bertanding di lapangan untuk meraih 6 poin tambahan dan jadi juara, tapi syarat bermain di lapangan inilah yang bagi Ferdinand mustahil dilakukan.
"Saya kira Premier League harus dibatalkan. Saya tahu bakal ada banyak fans Liverpool yang protes, tapi saya hanya tidak bisa memikirkan cara untuk melakukannya dengan tidak membahayakan keselamatan banyak orang, sederhana," buka Ferdinand di media sosial Instagramnya.
"Ada gagasan memainkan pertandingan tanpa penonton, tapi masih ada pemain di sana, apakah para pemain bukan bagian dari masyarakat?"
"Bakal ada pemain yang sampai sakit dan mungkin tidak bisa pulih, atau kemungkinan menyebarkannya pada pemain lain. Itu tidak adil, bukan kondisi yang layak untuk bermain," imbuhnya.
Berbatov: Liverpool Layak Jadi Juara
Ferdinand boleh jadi menggarisbawahi masalah kesehatan jika musim terus dilanjutkan. Namun, mantan rekan setimnya, Dimitar Berbatov mengaku tidak sepakat.
Berbatov yakin bakal sangat tidak adil bagi Liverpool dan fans setia mereka jika musim ini dianggap batal. The Reds memang pantas jadi juara.
"Banyak orang yang menyarankan untuk memberikan gelar juara pada Liverpool, dan sejujurnya mereka memang layak mendapatkan itu karena cara bermain mereka, tidak ada tim yang bisa mendekati mereka," tegas Berbatov.
"Dengan cara bermain mereka, sepak bola yang mereka mainkan, dan betapa jauhnya jarak mereka di depan, mereka benar-benar layak mendapatkan gelar juara musim ini."
Tidak Adil
Singkatnya, Berbatov merasa gagasan membatalkan musim itu sangat aneh dan berlawanan dengan fakta yang ada di lapangan. Liverpool bakal sangat kecewa jika otoritas liga mengambil keputusan itu.
"Itu sangat aneh, dan bakal tidak adil bagi Liverpool jika musim ini dibatalkan, mereka akan sangat kecewa," tutup Berbatov.
Sumber: Instagram, Metro
Baca ini juga ya!
- Termasuk Coutinho, Ini 5 Penjualan Termahal Liverpool
- Liverpool Dapat Dukungan untuk Gaet Timo Werner
- Pahlawan Kemenangan Atletico atas Liverpool Namai Anjingnya Anfield?
- Beberapa Opsi Penyelesaian Premier League 2019/20, Mana yang Terbaik?
- EPL Resmi Ditunda Hingga Waktu yang Tidak Ditentukan, Pemain Diimbau Potong Gaji 30%
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ada Cerita Menarik dari Rooney dan Ronaldo di Piala Dunia 2006
Piala Dunia 5 April 2020, 23:12
-
Mino Raiola Susun Rencana Kepindahan De Ligt ke Real Madrid
Liga Spanyol 5 April 2020, 22:30
-
Sebelum Newcastle, Shearer Ternyata Sempat Putuskan Gabung Man United
Liga Inggris 5 April 2020, 20:46
-
Tuanzebe dkk Ingin Ulangi Kisah Sukses Class of 92 Manchester United
Liga Inggris 5 April 2020, 19:47
-
Kegagalan di Arsenal Menjadi Titik Balik Karir Andy Cole
Liga Inggris 5 April 2020, 18:47
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR