
Bola.net - Sebuah informasi menarik datang dari pemecatan Jose Mourinho. Sang manajer dikabarkan dipecat oleh manajemen Tottenham karena Harry Kane.
Mourinho pertama kali menangani Tottenham di November 2019 silam. Ia menggantikan Mauricio Pochettino yang dipecat manajemen Spurs.
Kebersamaan Mourinho dan tim asal London Utara itu resmi berakhir kemarin. Setelah CEO Spurs, Daniel Levy mengumumkan pemecatan sang manajer.
The Sun mengklaim bahwa pemecatan Mourinho tidak terlepas dari peran serta pemain Spur. Harry Kane dilaporkan menjadi otak di balik pemecatan Mourinho.
Simak situasi pemecatan Mourinho selengkapnya di bawah ini.
Situasi Tidak Kondusif
Menurut laporan tersebut, suasana ruang ganti Tottenham dalam beberapa bulan terakhir tidak kondusif.
Sang manajer kerap marah-marah kepada skuat Spurs. Ia mengkritik keras hampir semua pemain Spurs atas rentetan hasil buruk yang mereka dapatkan.
Para pemain Tottenham dikabarkan lama-lama mulai panas dengan kritikan-kritikan itu. Sehingga mulai ada friksi antara pemain-pemain dengan sang manajer.
Pemberontakan
Laporan itu mengklaim bahwa Harry Kane menjadi sosok yang memimpin rekan-rekannya memberontak ke Mourinho.
Sebagai kapten klub, ia dan Hugo Lloris dilaporkan mulai resah dengan kondisi ruang ganti Spurs. Ia takut situasi timnya akan semakin memburuk jika Mourinho tetap menjadi manajer Spurs.
Itulah mengapa Kane mengajak timnya memberontak ke Mourinho dan akhirnya situasi ini didengar Daniel Levy yang berujung pada pemecatan manajer asal Portugal itu.
Beri Ucapan
Kane sendiri kemarin mengirimkan pesan terhadap Mourinho melalui media sosialnya.
Ia menyebut ia merasa beruntung pernah bekerja dengan sang manajer dan mendoakan yang terbaik untuk Mourinho.
(The Sun)
Baca Juga:
- Mereka yang Terlupakan oleh European Super League: Ajax, AS Roma, dan Lainnya
- European Super League: Ini Rincian Banderol Skuad 12 Klub Inisiator ESL
- 10 Pemain yang Diboyong Jose Mourinho ke Chelsea Musim 2013/2014, Bagaimana Nasibnya?
- Opini: Dilema European Super League Buat Fans - Tetap Dukung Klub Idola atau Berpaling?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Meeting 14 Klub Premier League: Kompak Tolak European Super League!
Liga Inggris 20 April 2021, 22:55
-
Koalisi Pecah, Salah Satu dari 'Big Six' EPL Pertimbangkan Mundur dari ESL
Liga Inggris 20 April 2021, 20:00
-
Terungkap, Harry Kane jadi Otak di Balik Pemecatan Jose Mourinho
Liga Inggris 20 April 2021, 16:41
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR