
Bola.net - Chelsea kembali menelan kekalahan dalam lanjutan Premier League 2022/23 saat menghadapi Fulham. Tim asuhan Graham Potter tersebut harus kehilangan tiga angka setelah kalah tipis 2-1 pada Jumat (13/1/2023) dini hari WIB.
Kekalahan ini membuat Chelsea menambah daftar hasil buruk mereka beberapa laga terakhir. Chelsea tidak mampu menang di empat laga terakhir mereka. Chelsea bahkan kalah di tiga laga terakhir setelah sebelumnya kalah dari Manchester City di dua pertemuan.
Mantan pemain Chelsea, Joe Cole merasa prihatin melihat hasil buruk yang diterima Graham Potter sejauh ini. Terlebih kekalahan dari Fulham akan membuat tekanan terhadap Potter menjadi jauh lebih besar.
Joe Cole hanya bisa berharap semoga Graham Potter bisa cepat melewati periode kesialan yang dihadapinya. “Graham Potter pasti berpikir kapan peruntungannya akan berubah,” terang Joe Cole dikutip dari BBC.
Drama Kartu Merah

Kesialan demi kesialan terus menerus menghampiri Graham Potter musim ini. Setelah diterpa badai cedera, Potter harus menghadapi laga dengan kalah jumlah pemain data melawan Fulham.
Terlebih lagi yang mendapatkan kartu merah adalah Joao Felix yang baru menjalankan debutnya di Chelsea. Joe Cole menilai kartu merah tersebut menjadi salah satu titik balik bagi Fulham untuk memenangkan laga melawan Chelsea.
“Saat itu (kartu merah) mengubah permainan. Sulit ketika anda turun dengan 10 pemain di Premier League karena anda kelebihan beban di berbagai area lapangan,” ujar Cole.
Meskipun begitu, Cole merasa bahwa permainan yang ditampilkan oleh Joao Felix cukup baik sebelum terjadinya insiden kartu merah. Cole menilai transfer Felix merupakan keputusan tepat terlepas debut kurang menyenangkan yang dijalaninya.
“Felix brilian, saya cukup melihat dalam 59 menitnya untuk mengetahui dia akan pergi menjadi penandatanganan yang baik untuk Chelsea,” tambah Cole.
Butuh Kemenangan

Joe Cole merasa Graham Potter harus mendapatkan tiga poin secepat mungkin bagi Chelsea. Tiga poin di laga selanjutnya akan mengembalikan rasa percaya diri mereka sekaligus menurunkan tekanan pada Potter.
Cole menilai Potter harus melakukan perubahan besar terhadap apa yang terjadi pada timnya. Potter harus menanamkan misi menang atau mati bagi para pemainnya demi memperbaiki posisi di papan klasemen Premier League.
"Saat-saat melawan untuk Graham Potter dan sesuatu harus berubah. Mereka membutuhkan kemenangan atau gol yang kebetulan untuk membawa kepercayaan diri kembali ke tim," terang Cole.
Klasemen Premier League
Sumber: BBC
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Saingi MU, Chelsea Juga Inginkan Kyle Walker-Peters
Liga Inggris 13 Januari 2023, 20:00
-
Dipimpin Joao Felix, 5 Pemain Pinjaman dengan Biaya Termahal pada Musim 2022/2023
Liga Inggris 13 Januari 2023, 18:37
-
Chelsea Terpuruk, Graham Potter Gelar Rapat Darurat
Liga Inggris 13 Januari 2023, 17:20
-
5 Pemain yang Bisa Gabung Chelsea Setelah Joao Felix
Editorial 13 Januari 2023, 14:00
-
6 Pemain Top yang Dapat Kartu Merah di Laga Debut, Joao Felix Terbaru
Editorial 13 Januari 2023, 12:03
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR