Milan cuma imbang 1-1. Milan bahkan tertinggal 0-1 hingga jeda oleh gol Pablo Armero di menit 17 sebelum akhirnya menyamakan kedudukan lewat M'Baye Niang pada menit 48.
Akurasi Milan kembali bermasalah, terutama di babak pertama. Sepanjang 45 menit awal, Milan melepas sembilan tembakan, tapi cuma satu yang tepat mengarah ke gawang. Itu pun lewat Riccardo Montolivo pada menit 44 dan bisa dimentakan oleh Orestis Karnezis di bawah mistar.
1 - Only 1 of AC Milan's 9 total shots in the 1st half vs Udinese was on target (Montolivo's in thr 44th min). Waste.
— OptaPaolo (@OptaPaolo) February 7, 2016
Selama 90 menit penuh, pasukan Sinisa Mihajlovic tercatat membukukan 22 tembakan, sedangkan Udinese cuma 9. Namun, dari 22 shots itu, hanya lima yang on target alias tepat sasaran.
Jumlah shots on target Milan bahkan sama banyak dengan Udinese, yang notabene punya shots jauh lebih sedikit. Sialnya lagi, mereka sama-sama mendapatkan satu gol dari semua peluang tersebut.
Statistik tembakan AC Milan vs Udinese
Total: 22 - 9
Tepat sasaran: 5 - 5
Kena tiang: 1 - 0
Melenceng: 10 - 2
Kena blok: 7 - 2
Gol: 1 - 1.
Lima shots on target Milan tercatat atas nama Montolivo (2), Carlos Bacca, Mario Balotelli dan Niang. Hanya upaya Niang yang membuahkan angka. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Akurasi, Penyakit Lama Milan Kambuh Lagi
Liga Italia 8 Februari 2016, 13:28
-
Liga Italia 8 Februari 2016, 11:28

-
Konsentrasi Pecah, Milan Gagal Menang
Liga Italia 8 Februari 2016, 08:35
-
Barisan Tim Dengan Lini Pertahanan Grendel
Editorial 8 Februari 2016, 06:01
-
Mihajlovic: Kami Pantas Menang
Liga Italia 8 Februari 2016, 00:27
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR