
Bola.net - Pelatih Juventus, Igor Tudor, melontarkan kritik pedas terhadap jadwal bursa transfer musim panas. Ia secara terbuka mengaku dibuat gila oleh situasi pasar pemain yang masih terus berjalan saat kompetisi liga sudah resmi dimulai.
Sebagai informasi, Juventus sendiri akan melakoni laga perdana Serie A musim 2025-2026 pada hari Minggu malam. Mereka dijadwalkan akan berhadapan dengan tim kuat, Parma, dalam laga pembuka tersebut.
Namun, di tengah persiapan laga yang krusial, Si Nyonya Tua memang masih sangat aktif di bursa transfer. Aktivitas jual beli pemain inilah yang dianggap Tudor sangat mengganggu konsentrasi dan fokus timnya.
Tudor pun tak ragu untuk menyuarakan isi hatinya yang kemungkinan besar juga mewakili banyak pelatih lain di dunia. Berikut adalah keluh kesah lengkap dan usulan konkret sang allenatore mengenai jadwal bursa transfer.
Bursa Transfer Bikin Pelatih Gila

Igor Tudor mengakui bahwa periode bursa transfer yang tumpang tindih dengan jadwal awal musim sangatlah mengganggu. Menurut pandangannya, situasi yang tidak ideal ini benar-benar bisa membuat para pelatih menjadi gila.
Ia merasa jadwal yang berlaku saat ini merusak fokus dan konsentrasi tim secara keseluruhan. Kepastian skuad yang tak kunjung datang dinilai telah mengganggu pekerjaan fundamental sehari-hari di lapangan latihan.
"Jujur, saya tidak terlalu memperhatikan apa pun yang beredar karena itu bisa membuat Anda gila. Setiap pelatih menjadi gila selama periode ini," ujar Tudor dalam wawancaranya dengan Sky Sport Italia.
"Tetapi saya tidak suka jendela transfer (masih terbuka) karena itu menghilangkan kepastian dan konsentrasi pada pekerjaan harian kami, yang mana itu fundamental," lanjutnya.
Harusnya Ditutup Sepekan Sebelum Kick-off
Tidak hanya sekadar mengeluh dan melontarkan kritik, Igor Tudor juga datang dengan sebuah usulan solusi yang konkret. Ia sangat berharap ada perubahan aturan terkait jadwal bursa transfer di masa mendatang.
Baginya, situasi yang paling ideal adalah bursa transfer sudah harus ditutup sebelum kompetisi resmi dimulai. Jeda waktu sekitar satu pekan sebelum laga pertama dianggapnya sebagai periode yang paling normal dan masuk akal.
"Kami berharap bahwa ini akan diubah. Normanya adalah menutup jendela transfer sepekan sebelum musim dimulai," tambahnya.
"Kemudian, apa yang terjadi, terjadilah," tegasnya mengenai usulan perubahan jadwal bursa transfer tersebut.
Fokus pada Skuad yang Ada
Meskipun telah mengkritik keras sistem yang ada, Tudor pada akhirnya tetap menunjukkan sikap yang pragmatis. Ia menyadari bahwa seorang pelatih pada akhirnya harus bisa menerima kenyataan dan kondisi yang ada.
Ia sangat paham bahwa setiap pelatih di dunia ini pasti menginginkan pemain-pemain terkuat di dalam skuadnya. Namun, terkadang keinginan tersebut tidak selalu bisa terwujud sesuai dengan harapan dan rencana awal.
"Setiap pelatih ingin memiliki pemain sekuat mungkin. Terkadang Anda berhasil mendapatkannya, terkadang juga tidak," lanjutnya.
"Anda harus menerimanya dan fokus pada apa yang terjadi di lapangan, pada hal-hal yang Anda miliki," pungkasnya.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Bye Juventus! Douglas Luiz Resmi Kembali ke Premier League Bersama Nottingham Forest
- Tersingkir dari Marseille, Bisakah Adrien Rabiot Bereuni Dengan Allegri di Milan?
- Usai Baku Hantam di Marseille, Adrien Rabiot Tawarkan Diri Kembali ke Juventus dengan Telepon Chiellini?
- Drama Transfer Randal Kolo Muani: PSG Bikin Repot, Juventus Lirik Dua Striker Lain Sebagai Alternatif
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Juventus vs Parma 25 Agustus 2025
Liga Italia 22 Agustus 2025, 17:19
-
Jadwal Serie A Pekan Ini Live di Vidio, 23-26 Agustus 2025
Liga Italia 22 Agustus 2025, 16:09
-
Bye Juventus! Douglas Luiz Resmi Kembali ke Premier League Bersama Nottingham Forest
Liga Inggris 22 Agustus 2025, 05:31
-
Tersingkir dari Marseille, Bisakah Adrien Rabiot Bereuni Dengan Allegri di Milan?
Liga Italia 21 Agustus 2025, 09:10
LATEST UPDATE
-
Diskon Tiket Pesawat untuk Natal dan Tahun Baru, Penerbangan Dimulai 22 Desember 2025
News 17 November 2025, 14:35
-
Nestapa Pecco Bagnaia, Akui 2025 Musim Terburuknya di MotoGP: Tapi Saya Nggak Boleh Marah!
Otomotif 17 November 2025, 14:31
-
Italia Dibantai Norwegia di San Siro, Ini Pengakuan Pahit Locatelli
Piala Dunia 17 November 2025, 13:23
-
Gacor di Timnas Inggris, Harry Kane Lampaui Rekor Gol Pele
Piala Dunia 17 November 2025, 12:26
-
Apakah Portugal Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo? Ini Jawaban Roberto Martinez
Piala Dunia 17 November 2025, 12:12
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Las Vegas 2025 di Vidio, 21-23 November 2025
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Otomotif 17 November 2025, 11:47

-
Akhirnya! Lisandro Martinez Bakal Comeback di MU Pekan Ini?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:44
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR