
Selama ini, Milan hanya pernah dua kali kalah setiap menghadapi Napoli di pentas Serie A. Milan mendominasi dan lebih sering keluar sebagai pemenang.
Dirangkum dari Four Four Two, berikut sejumlah data dan fakta menarik yang melatarbelakangi duel Milan kontra Empoli ini:
Empoli gagal menang dalam 9 dari 10 laga tandang terakhirnya di Serie A.
Empoli hanya menang 2 kali dalam 19 pertemuan melawan Milan di Serie A. Milan mendominasi dengan 12 kemenangan.
Hanya saja, Milan perlu ingat bahwa dua kekalahan melawan Empoli itu semuanya dialami di San Siro dengan skor 0-1.
Milan belum pernah meraih hasil imbang melawan Empoli di San Siro.
Pada pertemuan sebelumnya, Empoli menahan Milan 2-2. Itu adalah kali pertama Empoli bisa mencetak lebih dari satu gol melawan Milan di Serie A.
Milan hanya menang sekali dalam tujuh laga terakhirnya di Serie A (M1 S2 K4).
Empoli, bersama Inter Milan dan Fiorentina, adalah tim dengan gol set piece terbanyak di Serie A musim ini (13 gol).
Di Serie A musim ini, Milan sudah kebobolan sembilan kali lewat situasi tendangan sudut.
Empoli adalah satu-satunya tim di Serie A musim ini yang belum pernah kebobolan di 15 menit akhir laga.
Jeremy Menez mencetak 9 dari 13 gol terakhir Milan di Serie A (4 lewat eksekusi penalti).
Pada laga sebelumnya, setelah sempat menang 3-1 vs Parma, Milan dipecundangi Juventus 1-3. Melawan Empoli adalah panggung yang tepat bagi mereka untuk kembali ke jalur kemenangan sekaligus menghidupkan asa guna menembus zona Eropa. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Data dan Fakta Giornata 23: Milan vs Empoli
Liga Italia 13 Februari 2015, 17:12
-
Preview: Milan vs Empoli, Lesatan Rossoneri
Liga Italia 13 Februari 2015, 16:45
-
De Sciglio Dikaitkan Dengan Duo Clasico
Liga Italia 13 Februari 2015, 14:17
-
Parma dan Milan Terburuk Serie A 2015
Liga Italia 13 Februari 2015, 11:41
-
Nedved: Juventus Memang Biasa Dibenci
Liga Italia 13 Februari 2015, 08:10
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR