Dari rekor pertemuan dengan Carpi, Roma bisa berbangga hati. Pasalnya, mereka sukses mengalahkan tim promosi ini dengan skor 5-1 pada pertemuan pertama musim ini saat laga dihelat di Stadion Olimpico.
Fakta menunjukkan bahwa kekalahan tersebut merupakan yang terberat yang diperoleh Carpi sepanjang musim ini. Lantas, fakta apa lagi yang terdapat jelang duel ini. Simak selengkapnya:
Carpi mendapatkan kekalahan terbesar mereka di Serie A saat berhadapan dengan AS Roma. Terjadi pada pertemuan perdana di musim ini. Saat itu, Carpi kalah dengan skor 5-1.
Roma juga sukses mencatat rekor apik pada pertemuan pertama. Selain menang dengan skor telak, Roma juga dominan secara permainan. Tercatat Roma menguasai total 68 persen penguasaan bola.
Roma sedang dalam performa yang bagus. Mereka tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhirnya. Terakhir Roma mendapatkan tiga kemenangan beruntun terjadi pada bulan Oktober tahun lalu.
Carpi tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir di kandangnya. Mereka mencatatkan dua kemenangan dan sekali hasil imbang.
Pada musim ini, AS Roma tidak pernah meraih menang jika mereka kebobolan lebih dahulu di Serie A
Carpi musim ini baru mencetak dua gol dari situasi bola mati (semua dari penalti), paling sedikit dari klub Serie A lain.
Sementara AS Roma musim ini menjadi klub yang paling sering mencetak gol dari situasi bola mati, yakni 14 gol. Jumlah tersebut meliputi tendangan bebas, sepak pojok, serta penalti.
[initial]
(bola/asa)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
De Rossi dan Totti Disimpan Demi Madrid
Liga Champions 12 Februari 2016, 10:45
-
Szczesny Dipastikan Kembali ke Arsenal
Liga Inggris 12 Februari 2016, 08:18
-
Spalletti: Saya Belum Pikirkan Madrid
Liga Champions 12 Februari 2016, 07:02
-
Data dan Fakta Serie A: Carpi vs AS Roma
Liga Italia 12 Februari 2016, 05:45
-
Prediksi Carpi vs AS Roma 13 Februari 2016
Liga Italia 12 Februari 2016, 01:23
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR