Bola.net - - Penjaga gawang AC Milan, Gianluigi Donnarumma mengakui masih harus belajar banyak untuk bisa terus berkembang. Ia pun ingin belajar dari dua penjaga gawang senior saat ini; Gianluigi Buffon dan Manuel Neuer.
Buffon dikenal karena kemampuannya berada di level tertinggi untuk periode yang lama. Buffon sudah hampir dua dekade bermain di level tertinggi bersama Parma dan Juventus.
Sementara itu, Neuer banyak dianggap sebagai penjaga gawang terbaik dunia dalam beberapa tahun terakhir. Kinerjanya bersama Bayern Munchen dan timnas Jerman membuat Neuer kerap mendapatkan penghargaan sebagai kiper terbaik.
"Idola saya memang selalu Gianluigi Buffon, lalu ada anda (Christian Abbiati) yang membela tim pujaan saya. Di timnas saya selalu mendapatkan bimbingan dari Gigi Buffon, dia sudah banyak membantu saya. Lalu ada juga Manuel Neuer yang pantas dianggap sebagai panutan. Saya mencoba meniru permainannya dan belajar darinya," terang Donnarumma saat diwawancarai oleh Abbiati di Milan TV.
Donnarumma juga senang dengan proyek ambisius yang dijalankan Milan saat ini. Milan telah menghabiskan banyak uang di bursa transfer musim ini untuk membeli banyak pemain berkualitas. Selain itu, ia juga merasa aneh karena kini bermain bersama kakaknya, Antonio.
"Milan yang baru? Ada begitu banyak pemain yang datang. Selain itu, pemain lama juga membuat saya nyaman di sini. Bermain dengan kakak rasanya menyenangkan, meski tetap saja aneh. Saya tidak akan pernah mau berlatih bersamanya," imbuh sang wonderkid.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Fassone Pastikan Milan Belum Berhenti Datangkan Pemain
Liga Italia 21 Juli 2017, 22:51
-
Sebelum Teken Kontrak di Milan, Donnarumma Dikerubungi Banyak Klub
Liga Italia 21 Juli 2017, 21:26
-
Milan Masih Buka Pintu Transfer Sanches
Liga Italia 21 Juli 2017, 20:59
-
Mirabelli: Kami Suka Belotti, Tapi...
Liga Italia 21 Juli 2017, 20:40
-
Pjanic Yakin Juve Tetap Kuat Tanpa Bonucci
Liga Italia 21 Juli 2017, 20:12
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR