"Bagi Moratti, Inter masalah hati, bukan dompet. Karenanya Moratti tidak akan memberikan Inter kepada pengusaha dengan berbagai macam kepentingan. Hanya kepada mereka yang murni ingin membangun Inter," ucap salah satu petinggi Inter Milan seperti dikutip dari Tuttosport.
Sementara Thohir pilih santai menanggapi kekhawatiran Moratti. Pengusaha asal Indonesia ini angkat bicara dengan meretweet salah seorang fans yang mendukungnya mengambil alih Inter Milan.
"@erickthohir untuk FC Internazionale. Ambisi, Gairah dan serius, bukan mainan semata! #amala," demikian seperti yang diretweet Thohir.
Negosiasi Thohir dan Moratti sampai saat ini masih berlangsung. Moratti dikabarkan bersedia melepas 30 total persen Inter Milan. Namun sayangnya Thohir hanya bersedia melanjutkan negosiasi jika Moratti bersedia melepas 51 persen saham atau lebih serta berjanji membawa Inter kembali ke masa kejayaannya. (tutt/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inter Milan Ramaikan Perburuan Tom Ince
Liga Italia 3 Juni 2013, 17:25 -
Berikut Skuad Inter Milan Versi Thohir dan Versi Moratti
Liga Italia 3 Juni 2013, 16:13 -
Niat Thohir Majukan Inter Diragukan Moratti
Liga Italia 3 Juni 2013, 15:51 -
Ranocchia: Diminati Klub Besar Adalah Kehormatan
Liga Italia 3 Juni 2013, 15:40 -
Inter Inginkan Malouda dan Flamini
Liga Italia 3 Juni 2013, 07:30
LATEST UPDATE
-
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55 -
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR