
Bola.net - Selain kemampuan fisik dan juga skill, tingkat kecerdasan seorang pemain juga bisa memengaruhi sukses tidaknya pesepak bola di atas lapangan. Pesepak bola yang punya IQ (Intelligence Quotient) akan lebih mudah memahami taktik permainan, maupun instruksi dari sang pelatih.
IQ merupakan nilai atau skor yang diperoleh melalui berbagai tes kemampuan atau kecerdasan otak manusia
Nilai IQ normal rata-rata di antara 90-109, kemudian skor 110-119 menunjukkan kecerdasan superior. Sementara nilai 120-140 menunjukkan kecerdasan luar biasa, dan di atas 140 menandakan bahwa orang tersebut memiliki tingkat kejeniusan sejati atau super brilian.
Namun, tak semua pesepak top bola dunia memiliki nilai IQ yang masuk kategori super brilian. Sebut saja Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Keduanya memang kerap menyabet gelar sebagai pemain terbaik dunia. Kendati jago dalam mengolah si kulit bundar, Ronaldo dan Messi tak masuk ke dalam lima besar pesepak bola dengan IQ tertinggi.
Daftar tersebut diisi oleh pemain hingga pelatih. Siapa saja mereka?
Berikut tujuh pesepak bola dunia dengan IQ tertinggi, seperti dilansir dari Sokkaa dan Eplfocus.
1. Gerard Pique
Bintang Barcelona tersebut memiliki IQ sebesar 170. Saat masih sekolah, bek berusia 32 tahun itu pernah mencapai IQ 140.
Namun, dalam wawancara dengan majalah La Vanguardia, sang ayah, Joan Pique, mengungkapkan bahwa putranya mengikuti tes IQ terbaru dan meraih skor 170.
Ini artinya Gerard Pique melampaui IQ Albert Einstein yang memiliki skor 160.
2. Arsene Wenger
Eks manajer Arsenal, Arsene Wenger, memiliki IQ besar di bawah Gerard Pique, yakni sebesar 157.
Pria asal Prancis itu memang tidak terlalu terkenal saat masih menjadi pemain sepak bola. Tetapi Wenger sukses membawa Strasbourg meraih gelar juara Divisi 1, yang kini berubah menjadi Ligue 1.
Arsene Wenger juga pernah membawa The Gunners tak terkalahkan selama satu musim dan menjuarai Premier League 2003-2004.
3. Mario Balotelli
Striker Brescia, Mario Balotelli, memiliki nilai IQ 157. Pemain yang kerap dijuluki Super Mario itu memiliki karier cemerlang bersama Inter Milan.
Bintang Timnas Italia itu pernah berkontribusi membawa Nerazzurri merai enam gelar, termasuk tiga juara Serie A. Sayangnya, karier Balotelli juga banyak diwarnai tingkahnya yang kontroversial.
4. Frank Lampard
Manajer Chelsea, Frank Lampard, memiliki IQ sebesar 150. Ini berarti Legenda The Blues tersebut masuk kategori orang super brilian.
ternyata Frank Lamprad (legenda New York City FC) punya IQ nyaris sama dgn alberto einsten, lampard 150, einsten 160.
— KING OF ENGLAND #Centurions 🏆 (@ManCityJKT48) July 9, 2015
5. Romelu Lukaku
Bintang Inter Milan, Romelu Lukaku, memiliki IQ 147. Eks pemain Manchester United itu menyelesaikan gelar diploma di bidang pariwisata dan hubungan masyarakat saat sebelum bergabung ke Chelsea pada 2014.
Pemain Timnas Prancis itu pernah berkiprah di berbagai negara. Sehingga Romelu Lukaku cukup fasih berbahasa Inggris, Belanda, Prancis, Kongo, dan Spanyol. Meski Lukaku belum pernah berkiprah di La Liga.
6. Juan Mata
Bintang Manchester United, Juan Mata, memiliki skor IQ 142. Ini berarti pemain asal Spanyol tersebut masih masuk ke dalam kategori super brilian.
Juan Mata pernah mendalami ilmu jurnalistik di Universidad Politecnica de Madrid, Spanyol. Saat masih berkostum Chelsea, dia mengikuti kursus di bidang olahraga, pendidikan jasmani, hingga pemasaran.
Perjuangan Juan Mata tak sia-sia, bahkan dia sukses mengelola bisnis restoran di Kota Manchester sambil memperkuat Setan Merah.
Disadur dari: Bola.com (Penulis: Novie Rachmayanti/Editor: Yus Mei Sawitri)
Published: 16/10/2019
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Romelu Lukaku, Balotelli dan Bintang Lapangan Hijau yang Dianugerahi IQ Tinggi
Liga Italia 16 Oktober 2019, 12:39 -
Cerita Mario Balotelli: Cetak Gol Saat Anaknya Pakai Jersey Napoli
Bolatainment 30 September 2019, 14:40 -
Prediksi Brescia vs Juventus 25 September 2019
Liga Italia 24 September 2019, 12:16 -
Brescia vs Juventus: Ronaldo Gagal Jumpa Balotelli
Liga Italia 24 September 2019, 08:33 -
Brescia vs Juventus, Maurizio Sarri Waspadai 'Balotelli Effect'
Liga Italia 24 September 2019, 01:00
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR