
Bola.net - Laga Juventus vs Inter Milan pada leg pertama semifinal Coppa Italia 2022/2023 berakhir panas. Romelu Lukaku, yang memberi respon atas teriakan rasis fans Juventus, justru mendapat kartu merah dari wasit.
Laga antara Juventus vs Inter Milan dimainkan di Allianz Stadium pada Rabu (5/4/2023) dini hari WIB. Laga berjalan dengan cukup sengit dan memanas justru pada menit-menit akhir laga.
Juventus seperti akan menang ketika Juan Cuadrado bikin gol pada menit ke-83. Akan tetapi Inter Milan mendapat penalti pada injury time. Romelu Lukaku yang menjadi eksekutor membuat skor menjadi 1-1.
Setelah gol Lukaku, situasi di lapangan memanas. Selebrasi Lukaku berujung pada kartu merah, pada kasus ini kartu kuning kedua. Apa yang terjadi? Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Teriakan Rasis untuk Lukaku
Jurnalis SportItalia, Tancredi Palmeri, melaporkan bahwa terjadi tindakan rasis dari tribune fans Juventus pada momen penalti Lukaku. Ada teriakan menyerupai suara monyet sebelum, selama, dan sesudah Lukaku mengambil penalti.
Nah, teriakan rasis dari fans Juventus itu mendapat respon dari Lukaku. Pemain yang dipinjam Inter dari Chelsea itu berkata 'muto' yang berarti diam dan membuat gerakan tutup mulut.
Selebrasi Lukaku mirip dengan yang dilakukan ketika mencetak gol untuk Belgia pada jeda internasional lalu.
Terjadi keributan setelah selebrasi gol Lukaku. Dia sempat bersitegang dengan Juan Cuadrado. Wasit Davide Massa menilai Lukaku melakukan selebrasi yang provokatif dan mendapatkan kartu kuning keduanya. Lukaku mendapat kartu merah.
Korban Rasis Kok Dikartu Merah?

Roc Nation Sports International mengecam situasi yang dihadapi Romelu Lukaku. Michael Yormark, presiden Roc Nation, menilai aksi fans Juventus tidak bisa diterima dan tercela. Dia juga menilai Lukaku tak pantas dapat kartu merah.
"Romelu Lukaku pantas mendapatkan permintaan maaf dari Juventus, dan saya berharap Liga segera mengutuk perilaku kelompok suporter Juventus ini," kata Yormark.
"Otoritas Italia harus menggunakan kesempatan ini untuk mengatasi rasisme, daripada menghukum korban pelecehan. Saya yakin bahwa dunia sepak bola memiliki sentimen yang sama," tegas Yormark.
Pendapat Lain dari Danilo

Pemain belakang Juventus, Danilo, punya pendapat yang berbeda soal kartu merah Lukaku. Danilo menilai wasit Davide Massa sudah membuat keputusan yang tepat. Pemain asal Brasil tidak melihat ada kontroversi yang terjadi.
"Itu sangat sederhana, Lukaku mencetak gol, dia membuat gerakan untuk membungkam para penggemar kami dan mudah bagi wasit untuk memberi kartu merah. Dia sudah mendapatkan kartu kuning dan saya pikir itu adalah keputusan yang tepat," kata Danilo kepada Sport Mediaset.
Sumber: Roc Nations, Sport Mediaset, Tancredi Palmeri
Klasemen Serie A 2022/2023
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Tinju Juan Cuadrado untuk Samir Handanovic
- 5 Pelajaran dari Hasil Imbang Juventus vs Inter Milan: Leg Kedua Dijamin Bakal Lebih Seru
- Juventus vs Inter Milan Imbang, Lebih Panas dari Bigmatch Liga Sebelah, Gimana Rasanya Dapat Penalti
- Tampil Mendominasi di Kandang Juventus, Inzaghi Puji Permainan Inter Milan
- Hasil Bola Tadi Malam: Bayern Munchen Tersingkir, Chelsea dan Liverpool Sama Kuat
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Siaran Langsung Semifinal Coppa Italia di TVRI, 5-6 April 2023
Liga Italia 5 April 2023, 14:49
-
Romelu Lukaku Jadi Korban Rasisme, Laga Juventus vs Inter Milan Kacau!
Liga Inggris 5 April 2023, 13:30
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55





















KOMENTAR