
Bola.net - Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito menyampaikan tiga macam golongan masker yang bisa digunakan untuk mencegah penyebaran virus corona SARS-CoV-2.
Mengenakan masker adalah salah satu cara untuk melindungi diri dari paparan virus corona. Penyebaran ini di beberapa negara masih terus meningkat, termasuk di Indonesia. Beragam upaya sudah dilakukan untuk menghentikan penularan virus tersebut.
Menggunakan masker disarankan bagi orang yang bepergian untuk mengantisipasi penularan virus Corona. Seperti diketahui, virus ini terdapat pada percikan air liur orang yang sakit ketika ia bersin, batuk, atau bahkan saat berbicara.
Berikut tiga jenis masker yang bisa dipakai demi mencegah penularan Covid-19.
Masker Kain
"Masker ini bisa digunakan oleh masyarakat umum saat berada di tempat umum dan berinteraksi dengan orang lain," ujarnya, dalam konferensi pers di kantor BNPB, Jakarta, Sabtu (4/4/2020).
Menurut Wiku, masker kain dibuat dari minimal tiga lapis kain, "Masker ini ketika basah bisa diganti."
Masker Bedah
Masker ini diperuntukkan hanya untuk tenaga kesehatan atau orang yang sakit.
Masker N95
Masker ini digunakan untuk tenaga medis yang menangani pasien dengan risiko infeksi tinggi. Termasuk dokter dan perawat gigi yang bersinggungan langsung dengan pasien Covid-19.
"Kami mengetahui, ada tenaga dokter dan perawat gigi yang telah gugur maka dari itu disarankan untuk menggunakan masker N95 ini. Sementara tenaga medis yang tidak berisiko tinggi dan tidak sakit, bisa menggunakan masker bedah," jelasnya.
Disadur dari: Liputan6/Penulis: Fitri Syarifah/Editor: Fitri Syarifah/Dipublikasi: 4 April 2020
Video: Mengenal Status Pasien Terkait Covid-19 Seperti OTG, ODP, dan PDP
Baca Juga:
- Pahami Langkah-Langkah yang Benar dalam Memakai Masker
- Lakukan 7 Langkah Ini demi Bantu Lansia Hadapi Covid-19
- Pahami Tindakan yang Harus Diambil Jika Hasil Tes COVID-19 Anda Positif
- Penting, Pahami Perbedaan Gejala Infeksi Virus Corona vs Flu Biasa
- Cara Belanja Makanan Secara Aman Agar Tak Cemas Terinfeksi Covid-19
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tiga Masker yang Bisa Dipakai demi Cegah Penularan Covid-19
Lain Lain 6 April 2020, 09:16
-
3 Pemain yang Bisa Menggantikan Antoine Griezmann di Barcelona Musim Depan
Editorial 3 April 2020, 20:59
-
Libatkan 16 Pemain Aktif, NBA Bakal Gelar Turnamen ESports
Bolatainment 3 April 2020, 17:59
-
12 Jenis Virus Mematikan yang Ada di Dunia, Salah Satunya Corona
Lain Lain 3 April 2020, 14:40
-
Tak Perlu Cemas, Pahami Prosedur Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19
Lain Lain 3 April 2020, 14:30
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR